PENGARUH KONSENTRASI EKSTRAK DAUN JAMBU METE (Anacardium occidentale Linn) DAN LAMA PENYIMPANAN PADA MUTU FISIK TELUR AYAM RAS

Abstract

Telur adalah produk bahan pangan hasil ternak yang kaya gizi dan dibutuhkan oleh tubuh karena merupakan sumber protein, lemak, dan mineral. Telur yang disimpan pada suhu ruang tidak dapat bertahan lama. Daya simpan telur ayam ras hanya 10-14 hari. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui mutu fisik telur ayam ras yang direndam dengan menggunakan ekstrak daun jambu mete dan disimpan selama 4 minggu. Metode penelitian yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan faktorial 4 x 4 masing-masing 4 kali ulangan. Perlakuan terdiri atas perendaman ekstrak daun jambu mete dengan konsentrasi 0%, 10%, 20% dan 30% serta lama penyimpanan 1 minggu, 2 minggu, 3 minggu dan 4 minggu. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perendaman ekstrak daun jambu mete dan lama penyimpanan berpengaruh nyata pada mutu fisik telur ayam ras yaitu penyusutan bobot telur, kedalaman rongga udara, indeks kuning telur, indeks putih telur dan nilai haugh unit pada taraf nyata 5% dan 1%. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan Analisis Sidik Ragam (ANOVA) dilanjutkan dengan Uji Jarak Ganda Duncan dan Uji Beda Nyata Jujur untuk menentukan konsentrasi yang dapat dipergunakan untuk memperlambat penurunan mutu fisik telur ayam ras. Konsentrasi daun jambu mete terbaik yang dapat dipergunakan untuk memperlambat penurunan mutu fisik telur ayam ras selama masa penyimpanan adalah konsentrasi 20%.