Abstract:
Rempeyek atau peyek adalah salah satu camilan tradisional khas Indonesia yang
umumnya terbuat dari tepung beras dicampur dengan air hingga membentuk adonan
kental dan diberi bumbu dengan isian bahan pengisi yang khas. Peyek dengan rasa pedas
dapat dibuat dengan mencampurkan bahan yang menimbulkan rasa pedas ke dalam
bumbu atau adonan peyek. Selain itu rasa pedas dapat dibuat dengan membuat variasi
isian peyek yaitu irisan cabai rawit sebagai isian peyek. Sebagian masyarakat Indonesia
menyukai cita rasa yang pedas. Salah satu sumber cita rasa pedas adalah cabai. Tujuan
dari penelitian ini adalah untuk mendapatkan kelayakan usaha peyek cabai rawit skala
mikro secara finansial. Pengambilan data dilakukan pada bulan Juli 2021 sampai
Desember 2021, di tempat usaha peyek cabai rawit MY Peyek dan Peyek Ibu Sarah.
Asumsi umur ekonomi pada penelitian ini adalah 5 tahun dengan kapasitas produksi
28.800 kemasan per tahun yang dikemas dalam kemasan plastik 200 gram, jumlah tenaga
kerja sebanyak 3 orang, jumlah hari kerja pertahun sebanyak 288 hari dan discount factor
dari Bank BRI Tahun 2021 sebesar 8,25%. Berdasarkan penelitian yang dilakukan
didapat hasil analisis NVP Rp 511.748.891 Net B/C 1,3035 IRR 96,91% PBP 3 bulan 17
hari, BEP 18.684 kemasan dan HPP Rp 12.326 per kemasan. Berdasarkan hasil analisis
finansial maka usaha peyek cabai rawit layak dijalankan.