Abstract:
Industri adalah salah satu komponen penting dalam pemenuhan kebutuhan
ekonomi masyarakat. Industri yang saat ini berkembang pesat ialah industri pangan,
industri tahu adalah salah satu contoh industri pangan yang menghasilkan limbah cair.
Industri tahu X di daerah Kecamatan Bogor Utara menghasilkan limbah cair yang
dibuang langsung ke area Sungai Ciliwung. Pembuangan air limbah secara langsung
tanpa proses perlakuan yang baik dapat mempengaruhi kualitas air Sungai Ciliwung.
Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui pengaruh pembuangan air limbah tahu yang
dihasilkan oleh industri tahu X pada kualitas air Sungai Ciliwung di Kecamatan Bogor
Utara, Kota Bogor. Penelitian bersifat deskriptif kuantitatif, parameter yang diuji dalam
penelitian ini meliputi pH, TSS, BOD serta COD. Pengambilan sampel dengan
menggunakan metode purposive sampling, sampel air sungai yang diambil berdasarkan
kriteria jarak dengan sumber polutan. Titik contoh yang diambil yaitu AS1 = 300 meter
sebelum titik pembuangan limbah cair tahu, AS2 = 0 meter dari area pembuangan limbah
cair dan AS3 = 300 meter setelah area pembuangan limbah cair, selanjutnya sampel
dikirim ke laboratorium untuk dilakukan analisa. Berdasarkan hasil uji laboratorium, hasil
rata-rata yang diperoleh titik AS1 = pH 7.40 , TSS 4 mg/L , BOD 3.3 mg/L, COD 21.37
mg/L. AS2 = pH 5.95, TSS 35 mg/L, BOD 34.0 mg/L, COD 100.64 mg/L. AS3 = pH
6.50, TSS 13 mg/L, BOD 14.6 mg/L, COD 49.39 mg/L. Hasil uji laboratorium yang
diperoleh titik AS1 keseluruhan parameter dalam kondisi baik dan masuk kedalam
Peraturan Pemerintahan Republik Indonesia No. 22 Tahun 2021, sedangkan pada AS2
dan AS3 dari hasil uji laboratorium mengalami peningkatan nilai konsentrasi
menandakan terdapat pengaruh dari pembuangan air limbah cair tahu pada kualitas air
Sungai Ciliwung di sekitar industri tahu X.