PENGARUH BEBAN KERJA FISIK DAN KELELAHAN KERJA PADA OPERATOR QUALITY CONTROL INGREDIENT DI PT. CHEIL JEDANG FEED AND CARE

Abstract

PT. Cheil Jedang Feed & Care merupakan salah satu perusahaan yang bergerak di bidang pakan ternak, ayam, udang dan ikan. Dalam melakukan kegiatan quality control ingredient (QCI) masih dioperasikan secara manual oleh operator yang dilakukan secara visual (meraba, mencium aroma dan melihat) terhadap pengecekan kedatangan bahan baku yang di butuhkan perusahaan sebanyak 500-1500 m/t perhari sehingga membuat operator melakukan lembur kerja hingga merasakan lelah yang berlebih pada tubuh. Maka dilakukan penelitian ini untuk melihat besar beban kerja yang diterima operator QCI dan juga tingkat kelelahan operator. Pengukuran beban kerja operator menggunakan metode workload analysis (WLA) yang didapatkan hasil pengukuran beban kerja yang berlebih pada tiap operator yaitu diperoleh rata-rata beban kerja yang diterima sebesar 120.15%. Untuk mengetahui tingkat kelelahan kerja dapat diukur melalui kuisioner Industrial Fatique Research Committee (IFRC) dan diperoleh hasil angka rerata sebesar 63,86% yang masuk kedalam kategori sedang. Dari hasil penelitian dan pengamatan Rekomendasi perbaikan yang sangat mungkin dilakukan yaitu dengan menambahkan jam istirahat dan menambah operator quality control ingredient.