DSpace Repository

PRA-RANCANGAN PABRIK DIFENILAMIN DARI ANILIN KAPASITAS 100.000 TON/TAHUN

Show simple item record

dc.contributor.advisor Sunaryono, Sunaryono
dc.contributor.author Mulia, Anjas
dc.contributor.author Narayana, Erik
dc.date.accessioned 2024-08-05T08:09:42Z
dc.date.available 2024-08-05T08:09:42Z
dc.date.issued 2023-08-27
dc.identifier.uri http://repository.iti.ac.id/jspui/handle/123456789/2240
dc.description Dosen Pembimbing : Sunaryono en_US
dc.description.abstract bahan anti-ozonant dalam proses pembuatan karet karena memiliki sifat antioksidan dari turunan anilin. Kegunaan lainnya sebagai stabilisator elastomer, nitroselulosa, nitrogliserin, dan sebagai perantara warna. Pabrik difenilamin dari anilin dengan bantuan katalis asam klorida direncanakan didirikan di Kecamatan Ciwandan, Kota Cilegon, Provinsi Banten. Luas area yang digunakan yaitu 40.000 m2 dengan kapasitas produksi 100.000 ton/tahun. Bahan baku berupa anilin diperoleh dari China dan untuk kebutuhan air diperoleh dari PT Krakatau Titra Industri. Pabrik ini beroperasi selama 24 jam dengan jumlah tenaga kerja yang dibutuhkan sebanyak 266 orang. Pembuatan difenilamin dibutuhkan bahan baku anilin dari tangki sebanyak 17.084 kg/jam dan katalis asam klorida sebanyak 641.81 kg/jam. Proses reaksi dilakukan dengan cara mereaksikan anilin pada kondisi asam dengan bantuan katalis asam klorida. Reaksi berlangsung dalam reaktor batch yang beroperasi pada suhu 225˚C dan tekanan 6 atm dengan konversi 60%. Produk reaktor kemudian dimurnikan dan diperoleh difenilamin 83.6% dari hasil bawah alat centrifuge dan hasil atas alat centrifuge berupa anilin dan air dikembalikan ke tangki pencampur sebagai recycle. Utilitas yang dibutuhkan meliputi kebutuhan air sebesar 79.574 kg/jam, kebutuhan steam sebesar 2.782,071 kg/jam, kebutuhan listrik sebesar 11.075 kW, kebutuhan bahan bakar berupa residual fuel oil sebesar 1811 L/jam. Ditinjau dari kondisi operasi, jenis bahan baku dan produk, maka pabrik ini tergolong pabrik berisiko tinggi (high risk). Berdasarkan hasil perhitungan evaluasi ekonomi pabrik ini cukup layak dipertimbangkan untuk didirikan. Dari hasil perhitungan evaluasi ekonomi didapatkan Return On Investment (ROI) sebelum pajak sebesar 19.2% dan setelah pajak sebesar 14.4%. Pay out time (POT) sebelum pajak sebesar 25.16 tahun dan sesudah pajak sebesar 15.44 tahun. Break Even Point (BEP) sebesar 30.6% dari kapasitas perancangan, Shut Down Point (SDP) sebesar 30,34% dari kapasitas perancangan dan Discounted Cash Flow (DCF) sebesar 24.42%. Ditinjau dari hasil perhitungan secara teknis maupun hasil evaluasi ekonomi maka prarancangan pabrik difenilamin dari anilin ini cukup layak untuk dipertimbangkan dan dilanjutkan ke tahap berikutnya. en_US
dc.language.iso other en_US
dc.publisher Institut Teknologi Indonesia en_US
dc.subject Difenilamin en_US
dc.subject Anilin en_US
dc.subject Asam Klorida en_US
dc.subject Reaktor Batch en_US
dc.title PRA-RANCANGAN PABRIK DIFENILAMIN DARI ANILIN KAPASITAS 100.000 TON/TAHUN en_US
dc.type Thesis en_US
dc.identifier.nim NIM1141820008
dc.identifier.nim NIM1142125002
dc.identifier.kodeprodi KODEPRODI24201#Teknik Kimia


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search DSpace


Advanced Search

Browse

My Account