dc.description.abstract |
Lean Service merupakan suatu metode yang dapat diterapkan untuk mengidentifikasi pelayanan dan menghilangkan pemborosan yang dapat menghambat operasional dan merugikan perusahaan jasa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor target waktu tidak tercapai, serta memberikan usulan perbaikan waktu dan sistem kerja yang efektif dan efisien sehingga dapat meminimasi biaya lembur. Penelitian ini menggunakan pendekatan DMAIC (Define, Measure, Analyze, Improve, dan Control) untuk perbaikan kualitas dengan melihat cara proses yang sudah ada sebelumnya. Analisa dilakukan berdasarkan data dan informasi yang diperoleh dari pengamatan langsung pada obyek penelitian, hasil wawancara dan pengolahan data menggunakan SIPOC, OPC, Value Stream Mapping (VSM), Diagram Sebab Akibat (FishBone), 5W+1H, Diagram Pareto dan Process Cycle Efficiency (PCE). Dari hasil Analisa terdapat waste (pemborosan) dalam aktivitas non value-added yang terjadi pada proses shipping adalah unnecessary motion sebesar 34%, waiting do for next step sebesar 26%, error sebesar 20%, unclear communication sebesar 11%, transport of document sebesar 6%, dan process step approvals sebesar 3%. Mempersingkat waktu proses shipping dari 1200 menit menjadi 1071 menit dengan menghilangkan pemborosan aktivitas yang tidak memberi nilai tambah. Perbandingan process cycle efficiency current sebesar 23% dan future sebesar 26%, hal ini menunjukkan bahwa PT. XYZ meningkat sebesar 3% dan sudah berada pada tipe proses Creative. Hasil dari perbaikan tersebut mengakibatkan biaya lembur menjadi lebih efisien sebesar 19.43% setiap bulannya atau sebesar Rp.16.258.918. |
en_US |