Abstract:
Dalam aktivitas supply chain selalu berpotensi untuk timbul risiko, oleh sebab itu manajemen resiko sangat diperlukan untuk penanganan resiko. Pada perusahaan yang memproduksi sepatu seperti PT. Victory Chingluh Indonesia, dalam aktivitas supply chain nya memiliki peluang untuk timbul resiko. Tujuan penelitian ini adalah mengidentifikasi berbagai resiko yang terjadi di PT. Victory Chingluh Indonesia beserta penyebabnya, menentukan nilai severity dan occurance dari setiap resiko yang terjadi dan menentukan strategi mitigasi resiko yang tepat untuk menanggulanginya. Metode yang digunakan didalam penelitian ini adalah House of Risk Model dengan menggunakan matriks Agregat Risk Potential (ARP) yang dapat mengidentifikasi bobot penyebab dan mitigasi resiko yang paling besar. Metode ini terdiri dari 2 fase yaitu fase pertama untuk mengidentifikasi risiko dan agen risiko, yang kemudian dilakukan pengukuran tingkat severity dan occurance serta penghitungan nilai ARP. Sedangkan fase kedua yaitu penanganan risiko. Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat 19kejadian resiko dan 28 agen resiko, yang berpotensi terjadi di PT. Victory Chingluh Indonesia. Dari hasil tersebut kemudian terpilih 2 agen resiko yang menjadi penyebab utama munculnya kejadian resiko yaitu A20 (Mesin bermasalah), A3 (Kekurangan kapasitas pasokan bahan baku digudang) .Strategi mitigasi resiko yang digunakan untuk menangani dua agen resiko tersebut adalah M3 dan selanjutnya.