| dc.description.abstract |
Operator gudang PT. XYZ sebagian besar melakukan pekerjaan secara manual handling, termasuk angkat,
angkut, dan memindahkan barang secara langsung. Aktivitas tersebut berisiko menyebabkan terjadinya
musculoskeletal disorders (MSDs), yaitu cedera pada tulang rangka dan otot yang disebabkan oleh posisi
kerja yang tidak ergonomis, pekerjaan berulang, atau beban berat. Pada penelitian ini, fokus utama objek
penelitian adalah para pekerja yang berposisi sebagai Picker dan Packer, yang sering melakukan aktivitas
tersebut dalam rutinitas sehari-hari. Untuk menganalisis risiko dan kondisi kerja, digunakan empat metode
penilaian ergonomi dan risiko, yaitu MAC (Manual Handling Assessment Chart), REBA (Rapid Entire
Body Maps), NIOSH (National Institute for Occupational Safety and Health), dan Nordic Body Map
(NBM). Dari hasil evaluasi menggunakan keempat metode tersebut, teridentifikasi adanya posisi
pekerjaan yang salah dan risiko tinggi terhadap munculnya MSDs. Data ini menunjukkan perlunya
dilakukan perbaikan terhadap postur dan proses kerja agar lebih ergonomis. Sebagai solusi, dirancang
beberapa usulan perbaikan yang meliputi penyuluhan dan pelatihan kepada pekerja mengenai posisi kerja
yang benar, serta peningkatan fasilitas kerja yang mendukung postur ergonomis seperti rak yang sesuai
dan alat bantu angkat. Selain itu, disarankan untuk melakukan penambahan investasi alat bantu mekanis
dan melakukan penyesuaian administratif melalui penerapan Standar Operasional Prosedur (SOP) yang
ketat dan terstandarisasi. Diharapkan dengan penerapan langkah-langkah perbaikan ini, efektivitas kerja
akan meningkat, risiko MSDs dapat diminimalisasi, serta tercipta kondisi kerja yang lebih sehat dan aman
bagi seluruh pekerja gudang PT. XYZ. |
en_US |