ANALISIS BEBAN MENTAL DAN BEBAN KERJA PRODUKTIVITAS OPERATOR EXCAVATOR DAN DRIVER TRUK DI PROYEK REAL ESTATE MENGGUNAKAN METODE NASA - TLX DAN WORK SAMPLING PADA PT. XYZ

Abstract

Pembangunan properti Real Estate merupakan sektor penting yang berkontribusi besar terhadap perekonomian Indonesia. PT XYZ, salah satu perusahaan properti terkemuka, terlibat dalam berbagai proyek pembangunan di seluruh negeri. Tahap krusial dalam pembangunan ini adalah pembukaan lahan, di mana operator ekskavator dan pengemudi truk memainkan peran penting. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis beban kerja mental dan produktivitas operator ekskavator dan pengemudi truk selama proses pembukaan lahan menggunakan metode NASA-TLX (National Aeronautics and Space Administration Task Load Index) dan Work Sampling. Metode NASA-TLX digunakan untuk mengukur beban kerja mental dengan indikator seperti Mental Demand, Physical Demand, Temporal Demand, Performance, Effort, dan Frustration Level. Metode Work Sampling digunakan untuk mengukur produktivitas pekerja secara praktis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa operator ekskavator dan pengemudi truk memiliki jam kerja produktif yang tinggi, dengan pekerja seperti Nanggola dan Irfan mencapai produktivitas tertinggi. Namun, beberapa pekerja mengalami gejala kesehatan seperti sakit punggung, kesemutan, dan mati rasa akibat beban kerja yang tinggi. Peneliti merekomendasikan program kesehatan untuk operator serta penggunaan teknologi pemantauan untuk melacak penggunaan kendaraan guna meningkatkan kesejahteraan pekerja dan efisiensi kerja.