DSpace Repository

PRA-RANCANGAN PABRIK GLISEROL MONOSTEARAT DARI BAHAN BAKU GLISEROL DAN ASAM STEARAT DENGAN KAPASITAS 13.000 TON/TAHUN

Show simple item record

dc.contributor.author Nurfadillah, Nurfadillah
dc.contributor.author Fernanda, Reva
dc.contributor.author Yamin, Arsani
dc.contributor.author Handayani, Sri
dc.date.accessioned 2025-06-10T04:18:15Z
dc.date.available 2025-06-10T04:18:15Z
dc.date.issued 2025-02
dc.identifier.uri http://repository.iti.ac.id/jspui/handle/123456789/3004
dc.description Dosen Pembimbing: Dr. Ir. Sri Handayani, MT., IPM en_US
dc.description.abstract Penambahan gliserol monostearat dapat meningkatkan volume roti tawar. Dalam industri kosmetik, Gliserol Monstearat (GMS) berperan sebagai produk perawatan kulit yang memperbaiki tekstur, mencegah pengelupasan dan meningkatkan daya tahan. Trend yang berlaku di Indonesia adalah peningkatan kualitas hidup, dan salah satu hal terpenting adalah kulit, kecantikan, dan perawatan diri. Untuk spesifikasi gliserol monostearat sesuai standar food grade adalah minimal 90% monogliserida (terutama Gliserol Monostearat dan Gliserol Monopalmiat) dan maksimal mengandung 2% gliserol. Konsumsi GMS akan terus meningkat dengan betumbuhnya industrI pada bidang makanan dan minuman serta bidang farmasi di Indonesia, karena pemakaian GMS yang meningkat di Indonesia maka akan semakin banyak impor GMS dari luar negeri salah satunya adalah China pemasok GMS terbesar ke indonesia. Pabrik ini direncanakan didirikan di daerah Tangkahan, Kec. Medan Labuhan Kota Medan, Sumatra Utara dengan luas 2030 m2 dan kapasitas produksi sebesar 13.000 ton pertahun. Adapun pendiriannya dimulai pada awal tahun 2024 dan akan mulai beroperasi pada tahun 2026. Proses yang digunakan pada pabrik Gliserol Monstearat (GMS) dari gliserol dan asam stearat ini adalah proses esterifikasi gliserol secara langsung. Bahan baku gliserol, asam stearat, dan air di reaksikan pada kondisi 260ºC dan tekanan 11,9 atm untuk menghasilkan gliserol monostearat dengan konversi 95% terhadap gliserol. Pabrik gliserol monostearat memerlukan utilitas berupa air sebesar 206.795,61 kg/jam yang diperoleh dari PT. Dain Celicani Cemerlang , Listrik sebesar 99,93 kWh dari PT PLN UPB Sumatra Bagian Utara dan bahan bakar sebesar 38.339,69 l/hari dari PT. Pertamina Sumatera utara pada proses pembuatan pabrik gliserol monostearat ini. Perusahaan ini berbadan hukum Perseroan Terbatas (PT) dimana struktur organisasi yang dipakai adalah garis dan staff. Perusahaan ini dipimpin oleh satu orang direktur utama dengan jumlah karyawan sebanyak 110 orang dan system kerja secara shiff. Dari hasil analisa ekonomi yang telah dilakukan, diperoleh : 1. Pembangunan pabrik akan dilakukan selama dua tahun yang dimulai pada awal tahun 2025, sehingga pabrik dapat beroperasi mulai tahun 2026. 2. Dengan melihat TCI (Total Cost Investment) sebesar Rp1.218.548.629.335,91 Pinjaman bank (26,26%) : Rp. 320.000.000.000,00 modal pribadi (73,74 %). : Rp. 898.548.629.335,91 3. Suku bunga pertahun : 8,5%. 4. Break Even Point (BEP) : 40,81% (tahun pertama) 5. Internal Rate of Return (IRR) : 46,47% 6. Minimum Payback Period (MPP) : 3 tahun 3 bulan 20 hari Dari hasil analisa ekonomi di atas dan di tunjang dengan perekonomian Indonesia yang stabil dan berkembang, maka pabrik gliserol monostearat dengan kapasitas 13.000 ton pertahun layak untuk didirikan. en_US
dc.publisher Institut Teknologi Indonesia en_US
dc.title PRA-RANCANGAN PABRIK GLISEROL MONOSTEARAT DARI BAHAN BAKU GLISEROL DAN ASAM STEARAT DENGAN KAPASITAS 13.000 TON/TAHUN en_US
dc.type Other en_US
dc.identifier.nidn NIDN0315106501
dc.identifier.nim NIM1142000009
dc.identifier.nim NIM1141800011
dc.identifier.nim NIM114205004
dc.identifier.kodeprodi KODEPRODI24201#Teknik Kimia


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search DSpace


Advanced Search

Browse

My Account