Abstract:
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penerapan Standar Operasional
Prosedur (SOP) dan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) terhadap tingkat
kecelakaan kerja pada karyawan. Objek penelitian adalah PT.XYZ, sebuah perusahaan
yang bergerak di bidang jasa teknik listrik industri di Indonesia. Penelitian ini
merupakan studi kuantitatif dengan pendekatan deskriptif. Data yang digunakan adalah
data primer yang diperoleh melalui kuesioner yang diisi oleh 41 responden. Analisis
data dilakukan menggunakan regresi linier berganda dengan bantuan SPSS for Windows
versi 27. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan SOP dan K3 berpengaruh
negatif terhadap tingkat kecelakaan kerja, yang ditunjukkan dengan nilai t hitung
sebesar 3,449 untuk SOP dan 2,802 untuk K3, keduanya lebih besar dari t tabel sebesar
2,024. Nilai Adjusted R Square (Adjusted 𝑅²) sebesar 0,242 mengindikasikan bahwa
24,2% variabilitas tingkat kecelakaan kerja dijelaskan oleh variabel SOP dan K3,
sedangkan sisanya dijelaskan oleh faktor lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini.