Usulan Peningkatan Kinerja Mesin Press Kd3208 Menggunakan Metode Oee ( Overall Equipment Ef ectivenes ) Di Pt. Gemilang Mitra Sejahtera

Abstract

PT. Gemilang Mitra Sejahtera adalah Perusahaan yang menghasilkan ubin keramik berkualitas yangsangat baik dengan harga yang kompetitif dan mampu bersaing secara Global. PT. Gemilang Mitra Sejahtera yakin dapat memenuhi kebutuhan pasar dengan memproduksi dan mendistribusikannya denganharga yang terbaik dan masuk akal, karena harga yang kompetitif dan kualitas serta kuantitas harus berjalan secara seimbang itulah yang menjadi dasar PT. Gemilang Mitra Sejahtera. Kerusakan salah satumesin membuat perusahaan akan mengalami kerugian. Kerusakan pada mesin akan berdampak pada efisiensi dan performa kerjanya. Oleh karena itu tujuan dari penelitian ini adalah menghitung nilai Availability Ratio, Performance Ratio, Quality Ratio untuk mengetahui nilai Overall Equipment Effectiveness (OEE) dan Six Big Losses untuk mengetahui faktor yang paling bermasalah pada mesinserta memberikan usulan perbaikan menggunakan metode FMEA. Dalam penelitian ini yang sebagai objek adalah mesin Press KD3208. Hasil dari penelitian yang didapat adalah Rata-rata nilai availabilitydalam 8 bulan adalah 88% pada bulan November hal ini belum cukup baik karena nilai standart worldclass 90%. Rata-rata nilai performance dalam 8 bulan adalah 97% hal ini sudah baik karena nilai standart world class 95%. Rata-rata nilai Quality Ratio dalam 8 bulan adalah 95%/tahun hal ini perlu adanya evaluasi karena nilai Quality Ratio belum melewati standart world class 97%-99%. Rata-rata nilai OEEdalam 8 bulan adalah 81%/8 bulan hal ini perlu adanya evaluasi karena nilai OEE belummelewati standart world class 85%. Pada Six Big Losses dapat diketahui bahwa kerugian terbesar terjadi pada Breakdown Losses dengan Total Time Loss 25155 Menit persentase 42%. Usulan perbaikan yangdilakukan dengan metode FMEA yakni: Melakukan pengecekan dan pergantian spare part sekala berkala, Melakukan pengecekan material pada departeman R&D agar mengetahui kadar air material, Melakukanpelatihan terhadap operator mesin agar mengetahui stabilnya kinerja mesin.