dc.description.abstract |
PT. Surya Besindo Sakti berfokus pada Layanan Fabrikasi dan Rekayasa tidak terbatas pada
fabrikasi Shell & Penukar Panas Tabung, Penukar Panas Berpendingin Udara, Bagian Kolom
Internal, Pemanas Berbahan Bakar Proses, Penyimpanan dan Tangki Bulat serta berbagai macam
Pressure Vessels. PT. Surya Besindo Sakti mampu memproduksi sebanyak 14 unit dalam satu bulan,
dikarenakan untuk setiap unit-nya membutuhkan waktu yang lama, sedangkan target yang harus
tercapai 18 unit dalam satu bulan. Proses produksi di Workshop 6 ini belum mencapai target
dikarenakan terjadinya penumpukan barang pada aliran produksi yang disebabkan oleh perbedaan
penyelesaian pada setiap stasiun kerja. Metode Rangked Positional Weights merupakan metode
gabungan antara metode Large Candidat Ruler dan metode Region Approach. Jumlah stasiun kerja
awal sebanyak 13 stasiun kerja, dengan metode RPW jumlah stasiun kerja berkurang sehingga
menjadi 6 stasiun kerja.Waktu baku pada stasiun kerja awal stasiun kerja 1 0 karena tempat
pengumpulan material produksi, stasiun kerja 2 152.86 menit, stasiun kerja 3 172.64 menit, stasiun
kerja 4 161.32 menit, stasiun kerja 5 186.92 menit, stasiun kerja 6 134.00, stasiun kerja 7 147.23,
stasiun kerja 8 239.65, stasiun kerja 9 122.33, stasiun kerja 10 186.65, stasiun kerja 11 175.12,
stasiun kerja 12 201.20, stasiun kerja 13 181.64. setelah dilakukan pembobotan dan penyatuan
stasiun kerja baru di dapatkan waktu baku pada stasiun kerja 1 sebesar 308.98 menit, stasiun kerja
2 sebesar 414.77 menit, stasiun kerja 3 sebesar 325.50 menit, stasiun kerja 4 sebesar 320.92 menit,
stasiun kerja sebesar 308.55 menit, stasiun kerja 6 sebesar 382.84 menit. Pada kondisi awal diperoleh
hasil perhitungan Line Efficiency sebesar 15,274 %, Balance Delay sebesar 33,828%, dan
Smoothness Index sebesar 440,317 Menit. Setelah dilakukan perbaikan menggunakan metode RPW
mendapatkan peningkatan performansi pada lini yang lebih baik dari lini sebelumnya sehingga
diperoleh hasil perhitungan Line Efficiency sebesar 95,56%, Balance Delay sebesar 4,44%,
Smoothness Index sebesar 409,322 Menit. |
en_US |