Abstract:
Methyl Lactate Metil Laktat memiliki rumus molekul C4H8O3 dan merupakan turunan
ester dari asam laktat yang mempunyai ciri-ciri tidak berwarna, berwujud cair dan larut dalam
air. Kegunaan metil laktat adalah sebagai pelarut untuk resin, pelarut untuk tinta, pelarut untuk
perekat, komposisi pestisida, komposisi kimia untuk pertanian, agen pembersih untuk berbagai
material, dan berguna pada industry plastik, cat dan selusosa. Karena adanya peluang ekspor
yang masih terbuka dan kebutuhan metil laktat di dalam negri cenderung tinggi maka
dirancangnya pabrik metil laktat dengan kapasitas 5.000 Ton/Tahun dengan bahan baku utama
yang dipakai adalah asam laktat dan methanol. Methyl Laktat memiliki prospek pasar yang
besar dimana kebutuhan HMD selalu meningkat setiap tahunnya, sedangkan produksi dalam
negeri belum tersedia. Oleh karena itu peluang pendirian pabrik Methyl Lactate ini sangatlah
bagus untuk dapat memenuhi kebutuhan dalam dan luar negeri.
Pabrik direncakanan akan dibangun di Marang Kayu, Kutai Kartanegara Regency East
Kalimantan, dengan kapasitas 5000 ton/tahun yang diharapkan dapat memenuhi kebutuhan
dalam dan luar negeri. Pembangunan dimulai pada awal tahun 2027. Pembuatan Methyl
Lactate menggunakan proses esterifikasi dengan bahan baku methanol dan asam laktat.
Langkah pembuatan Methyl Lactate dilakukan dengan reaksi esterifikasi dimana asam laktat
dimasukkan terlebih dahulu dan methanol disuntikkan secara terus menerus dan dipanaskan
oleh reboiler yang beroperasi pada suhu 405
0
C dan tekanan 1,013 atm, Destilat Methyl Lactate
akan menguap terlebih dahulu dan dimurnikan menggunakan Destilasi Semi Batch sehingga
didapat produk Methyl Lactate dengan kemurnian sebesar 85%
Dari hasil analisis ekonomi, diperoleh ; 1 Proses pembangunan dan instalasi pabrik dilakukan dalam 1 tahun.
Total Modal
= Rp. 402.712.226.082
Modal Sendiri (%)
= Rp. 269.712.226.082 (66,97%)
Pinjaman Bank (%)
= Rp. 133.000.000.000 (33,03%)
2 Suku bunga per tahun
= 8%
3 Jangka waktu pinjaman
= 5 Tahun
4 Break Even Point (BEP) tahun pertama
= 77,38%
5 Internal rate of Return (IRR)
= 30,39%
6 Minimum Payback Period (MPP)
= 4 Tahun 7 Bulan
7 Net cash flow present value
= Rp 705.931.228.061
Dengan Mengasumsikan bahwa kondisi perekonomian Indonesia tetap dalam
keadaan stabil dari analisa ekonomi diatas maka dapat disimpulkan bawah pendirian pabrik
Methyl Lactate dengan kapasitas 5.000 ton/tahun layak didirikan.
