Abstract:
Dari tahun ke tahun pengembangan game lokal Indonesia mendapatkan pendapatan yang
semakin besar sehingga diperlukannya pengembangan talenta pada industri game lokal.
Dalam pengembangan talenta pada industri game lokal diperlukannya pengembangan diri
dengan cara membuat game. Game yang akan dikembangkan pada penelitian ini adalah
game 2D Side Scrolling dengan genre adventure yang bertemakan petualangan aksi
dengan nama Little Devil. Metode GDLC (Game Development Life Cycle) akan digunakan
pada pengembangan game Little Devil. Metode pengembangan kecerdasan buatan yang
akan di terapkan pada penelitian ini yaitu FSM (Finite State Machine). Berdasarkan hasil
pengujian alpha yang telah dilakukan, game Little Devil sudah berjalan sesuai dengan
perancangan dan kecerdasan buatan FSM (Finite State Machine) yang diterapkan pada
karakter NPC (Non Playable Character) sudah berjalan dengan baik yaitu dapat
mendeteksi keberadaan player dan memberikan aksi sesuai dengan kondisi yang diterima
dan akan memberikan serangan kepada player tanpa melibatkan pengguna game.
Berdasarkan hasil pengujian beta yang telah dilakukan terhadap 30 orang responden yaitu
responden lebih banyak menilai game dengan skala setuju yang menunjukkan bahwa game
Little Devil telah berjalan dengan baik.
