Abstract:
Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi pengaruh electronic word of mouth (eWOM), daya tarik, dan lokasi terhadap minat wisatawan untuk melakukan perjalanan
wisata di Kota Malang. Metode penelitian yang digunakan adalah survei dengan
menggunakan kuesioner sebagai alat pengumpulan data. Model dan hipotesis diuji
menggunakan sampel 75 responden. Metode pengambilan sampel yang digunakan adalah
prosedur sampling peluang (probability sampling). Data yang terkumpul dianalisis
menggunakan metode Structural Equation Modeling (SEM) untuk menguji hubungan
antara variabel e-WOM, daya tarik, dan lokasi dengan minat wisatawan. Hasil penelitian
menunjukkan bahwa Electronic Word of Mouth (e-WOM) tidak berpengaruh positif dan
tidak signifikan terhadap minat wisatawan untuk melakukan perjalanan wisata di Kota
Malang, dikarenakan kurangnya sampel populasi yang diuji. Selain itu, daya tarik dan
lokasi juga memiliki pengaruh yang signifikan terhadap minat wisatawan. Temuan ini
menunjukkan bahwa e-WOM, daya tarik, dan lokasi memainkan peran penting dalam
membentuk minat wisatawan untuk berkunjung ke Kota Malang. Implikasi dari penelitian
ini adalah pentingnya promosi melalui media sosial dan platform online untuk
meningkatkan minat wisatawan. Selain itu, pemerintah dan pemangku kepentingan
pariwisata di Kota Malang perlu memperhatikan daya tarik dan fasilitas wisata yang
ditawarkan, serta memperbaiki aksesibilitas dan infrastruktur untuk meningkatkan daya
tarik dan minat wisatawan. Penelitian ini dapat menjadi acuan bagi pihak terkait dalam
mengembangkan strategi promosi dan pengelolaan destinasi wisata di Kota Malang.
