DSpace Repository

PRA-RANCANGAN PABRIK RICE BRAN OIL

Show simple item record

dc.contributor.advisor Enjarlis, Enjarlis
dc.contributor.advisor Kuntolaksono, Satrio
dc.contributor.author Yunanda, Elsya Arily
dc.contributor.author Sholikha, Laela Inayatus
dc.date.accessioned 2024-06-06T03:40:15Z
dc.date.available 2024-06-06T03:40:15Z
dc.date.issued 2024-02-25
dc.identifier.uri http://repository.iti.ac.id/jspui/handle/123456789/2110
dc.description Dosen pembimbing I : Enjarlis; Dosen pembimbing II : Satrio Kuntolaksono en_US
dc.description.abstract Minyak dedak padi (Rice Bran Oil) merupakan hasil ekstraksi dari bekatul atau dedak yang mengandung vitamin dan antioksidan yang di perlukan tubuh manusia. Rice Bran Oil dapat di manfaatkan sebagai minyak goreng non-sawit yang berpotensi untuk mengantikan minyak goreng berbahan sawit. Pada tahun 2019, produksi Rice Bran Oil di dunia mencapai 1,64 juta ton, untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri Indonesia melakukan impor dari beberapa negara karena di dalam negeri belum terdapat pabrik yang memproduksi Rice Bran Oil, untuk membantu memenuhi kebutuhan impor yang di prediksi pada tahun 2024 mencapai 16118,43 ton/tahun, maka pendirian pabrik Rice Bran Oil merupakan salah satu peluang usaha untuk membantu mengurangi impor Rice Bran Oil. Rice Bran Oil di produksi menggunakan bahan baku Dedak padi sisa pengolahan beras, proses yang pertama kali di lakukan adalah dengan membentuk pellet dedak padi dengan menambahkan steam sehingga pellet mudah di bentuk, dan sebagai media steril. Selanjutnya di lakukan pengambilan minyak dari dedak padi menggunakan metode ekstraksi dengan solvent N-Hexane, pada rasio massa N-Hexana dan Dedak padi 2:1. Proses selanjutnya adakah proses pemurnian Rice Bran Oil yang di dapatkan dari unit Ekstraksi, dengan melakukan metode ekstraksi dengan solvent Metanol untuk memisahkan Polar Lipid Fraction (PLF) pada minyak, selanjutnya di lakukan pemisahan fraksi polar dan non polar pada Decanter, kemudian fraksi non polar akan masuk ke Kolom Destilasi untuk memisahakan pelarut N-Hexane sebagai produk distillate dan Minyak pada produk bottom, minyak pada produk bawah selanjutnya masuk ke dalam Deodorizer untuk mengurangi kadar FFA pada minyak. Pendirian pabrik Rice Bran Oil ini di lakukan Analisa Ekonomi sebagai berikut: Total Moda Investasi(TCI) :Rp. 391.450.490.750,00 Net Cash Flow Present Value(NCFPV) :RP. 489.185.374.610,00 Internal Rate Return :37,85% Minimum Payback Period(MPP) :5 Tahun 10 Bulan Dari data analalisa ekonomi di atas dapat di simpulkan bahwa pabrik Rice Bran Oil layak didirikan. en_US
dc.language.iso other en_US
dc.publisher Institut Teknologi Indonesia en_US
dc.subject Dedak Padi en_US
dc.subject Rice Bran Oil en_US
dc.subject Ekstraksi en_US
dc.title PRA-RANCANGAN PABRIK RICE BRAN OIL en_US
dc.type Thesis en_US
dc.identifier.nidn NIDN0308086404
dc.identifier.nim NIM1142025002
dc.identifier.nim NIM1142025003
dc.identifier.kodeprodi KODEPRODI24201#Teknik Kimia


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search DSpace


Advanced Search

Browse

My Account