Abstract:
Penggunaan teknologi Form Traveler Underslung pada pengecoran in situ main deck
Jembatan Cable Stayed merupakan salah satu alternatif Metode Pelaksanaan
Pembangunan Jembatan yang melintasi atau membentangi laut, selat, sungai atau jurang.
Aplikasi Teknologi Form Traveler pada pengecoran in situ deck jembatan cable stayed
berawal dari konsep design form Traveler, detail fabrikasi dan assembly, erection,
lauching dan operasional form Traveler. Komponen utama form traveler terdiri dari :
Main Girder, Transverse Truss, Casting Hanger, Main Kicker, Launching Hanger dan
Komponen Bekisting Form Traveler terdiri dari Edge Beam Formwork, Inner Formwork,
Platform Bracket, Inner Formwork Support System, Gantry. Pekerjaan pengecoran
segmen deck jembatan yang menggunakan Form Traveler meliputi : Persiapan launching,
Release Bekisting Bawah Edge Beam, Release Bekisting Dalam, Launching ke Segmen
berikutnya, Fixing FT (CH, Kicker, LH), Formwork Setting, Install Guide Pipe , Install
Stay Cable Tahap I, Install Pembesian, Install Post Tensioning, Pengecoran Slab Segmen
(SS/MS), Curing. Perhitungan Kekuatan Batang Tarik Form Traveler saat pengecoran per
segmen Deck Jembatan sepanjang 9 m dengan volume beton : 185,91 m3 dan beban (Pu)
: 4461,84 KN lebih kecil dari kekuatan batang tarik kondisi fraktur QtPn : 5.378,91 KN,
sehingga kekuatan batang tarik pada Form Traveler tersebut aman dan kuat. Dari hasil
perhitungan didapatkan kelangsingan (λ) 60,40 < 300 (memenuhi). Analisis biaya
konstruksi form traveler ditentukan berdasarkan komponen : Material Baja Struktur dan
Fabrikasi, Design, Assembly dan Hidraulic System, Operasional, Transportasi/Delivery,
dan peralatan bantu sebesar Rp. 62.694.825.971. Hasil perhitungan produktivitas
pekerjaan pengecoran deck yang menggunakan form traveler dituangkan pada Ganttchart /schedule dalam bentuk bar-chart Microsoft Project. Pengecoran Segmen Deck
Jembatan yang menggunakan Form Traveler sebanyak 32 Segmen didapatkan durasi
Pekerjaan Pengecoran : 11-14 hari tiap segmen dari target rencana awal di 13 hari tiap
segmen. Penerapan Teknologi Form Traveler perlu didukung site management antara lain
: Pengaturan shift pekerja yang efektif dan efisien serta skill, kompetensi, keahlian tenaga
kerja, Arrangement peralatan kerja utama, Inovasi Metode Kerja, Optimasi Pelaksanaan
Pekerjaan dengan siklus durasi waktu kerja yang cepat sehingga dapat menurunkan biaya
operasional.