Abstract:
Dalam aktivitas supply chain selalu ada potensi bahaya yang muncul, manajemen
risiko sangat penting untuk penanganan risiko. Pada organisasi yang memproduksi komponen
kendaraan dua seperti PT. SAFTA STEEL MANDIRI, dalam aktivitas supply chainnya memiliki
peluang untuk timbul resiko. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk membedakan berbagai resiko
yang terjadi di PT. SAFTA STEEL MANDIRI bersama penyebabnya, menentukan severty dan
occurance dari setiap resiko yang terjadi dan memutuskan metodologi mitigasi resiko yang tepat
untuk menanggulanginya. Strategi yang digunakan dalam ulasan ini adalah House Of Risk yang
menggunakan matriks Aggregat Risk Potential (ARP) yang dapat membedakan bobot penyebab dan
mitigasi resikonya yang paling serius. Strategi ini terdiri dari 2 fase: fase pertama adalah mengenali
resiko dan agent resiko, yang kemudian diestimasi severity dan occurance serta penghitungan nilai
ARP. Sedangkan tahap selanjutnya adalah penanganan risk. Dari hasil penelitian menunjukkan
bahwa ada 19 event risk dan 28 agent risk yang mungkin terjadi di PT. SAFTA STEEL MADIRI.
Dari hasil tersebut kemudian dipilih 2 agent resiko yang merupakan penyebab utama munculnya
kejadian resiko, yaitu A20 (Masalah mesin), A3 (Tidak adanya batas pasokan bahan mentah di
Gudang ). Strategi mitigasi resiko yang digunakan untuk mengelola dua agent risiko adalah M3, dll.
