Abstract:
Emisi gas buang salah satunya dihasilkan dari pembakaran yang tidak sempurna dalam ruang bakar
antara bahan bakar dan udara. Untuk menurunkan kadar emisi gas buang dilakukan analisa
penggunaan bahan bakar emulsi yang terdiri dari dexlite, surfaktan dan aquadest dengan
perbandingan 89:1:10 v/v% (BBE10), 84:1:15 v/v% (BBE15), dan 79:1:20 v/v% (BBE20). Pada
pengujian ini bertujuan untuk mengurangi angka emisi gas buang Nitrogen Monoksida (NO) dan
Nitrogen Oksida (NOx) yang dihasilkan oleh pembakaran pada bahan bakar dexlite. Pengujian emisi
gas buang mesin diesel dengan menggunakan bahan bakar emulsi melalui alat bantu emission sensor
berhasil mengurangi angka emisi gas buang pada bahan bakar dexlite. Diperoleh hasil emisi gas
buang pada rendah mutu Nitrogen Monoksida (NO) sebesar 57 PPM, 245 PPM, 628 PPM, dan 939
PPM dengan beban yang diberikan 0 kW, 2,57 kW, 5,73 kW, dan 9,25 kW. Nitrogen Oksida (NOx)
sebesar 60 PPM, 257 PPM, 659 PPM, dan 986 PPM dengan beban yang diberikan 0 kW, 2,57 kW,
5,73 kW, dan 9,25 kW. Kepekatan asap yang didapatkan melalui smoke sensor pada bahan bakar
dexlite mendapatkan hasil optimal pada pengujian sebesar 0,03%, 0,03%, 0,01%, dan 0,01% pada
beban yang diberikan 0 kW, 2,57 kW, 5,73 kW, dan 9,25 kW.