Abstract:
Globalisasi akan terus meningkat dan tentunya akan muncul suatu keprofesian yang baru sehingga butuh suatu tempat atau wadah yang menampung kegiatan tersebut, dinamisasi ini merupakan suatu yang tumbuh dan peningkatannya sangat cepat dan pesat pada tahun 2015 seorang pemuda kelahiran Pakistan merupakan atlit E-Sport Dota II yang memenangkan kejuaraan internasional, saat ini penghasilan Sumain di Tim Evil Genius yaitu 4.5 m perbulan. Olah karena itu, dengan semakin maraknya fenomena ini banyak tim luar negeri maupun dalam negeri berlomba lomba mejadi tim E-Sport terbaik hingga pada tahun 2017 dan 2019 munculah cabang baru yaitu E-sport dengan berbagai jenis permainan di dalammnya, sehingga dibutuhkan suatu Fasilitas pelatihan Olahraga Elektronik yang dapat menampung kegiatan tersebut, sehingga harus ada fasilitas tersebut yang mumpuni bagi penggunanya. Penelitian mandiri ini bertujuan untuk mengetahui faktor apa saja yang membentuk pola ruang pada Fasilitas pelatihan Olahraga Elektronik serta memahami penerapan pola ruang yang baik pada Fasilitas pelatihan Olahraga Elektronik.
Penelitian diawali dengan mempelajari pengertian dan hal-hal mendasar mengenai Fasilitas pelatihan Olahraga Elektronik, studi kasus beberapa bangunan yang serupa dengan Fasilitas pelatihan Olahraga Elektronik seperti Team kinguin performance center, Team liquid Headquarter,dan Team Nxl Esport Center.
Hasil penelitian ini menunjukkan seperti apa seharusnya pola ruang yang baik untuk Fasilitas pelatihan Olahraga Elektronik di Indonesia. Dengan merujuk pada hasil penelitian ini akan membantu untuk proses perancangan Fasilitas pelatihan Olahraga Elektronik.