Abstract:
Biodiesel merupakan metil ester atau etil asam lemak yang terbuat dari minyak sayur (edible dan
nonedible) atau lemak hewan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memproduksi biodiesel dari
biji karet dengan metode in situ dengan sasaran sebagai bahan bakar alternatif ramah lingkungan
dari bahan nonedible. Penelitian ini memfokuskan pada pengaruh waktu reaksi, konsentrasi
katalis, rasio bahan baku terhadap metanol, serta mencari model kinetika yang sesuai untuk proses
produksi biodiesel secara in situ ini. Pada tahap pertama (penelitian pendahuluan) dilakukan untuk
mendapatkan waktu reaksi yang sesuai berdasarkan densitas dan viskositas campuran yang
dihasilkan dengan menggunakan konsentrasi katalis H2SO4 0,5% (v/v) dan KOH 0.5% (w/v) dan
rasio bahan baku terhadap metanol (1:2). Pada tahap kedua (penelitian utama) dilakukan variasi
konsentrasi katalis 0,1-1% selanjutnya dilakukan variasi rasio bahan baku terhadap metanol 1:1.5-
1:3 (w:v). Penelitian pembanding dilakukan juga dengan rasio bahan baku terhadap methanol (1:7)
dan penelitian studi kinetika. Tahapan kerja pada penelitian ini adalah persiapan sampel, produksi
biodiesel, pemurnian biodiesel dan karakterisasi biodiesel meliputi densitas, viskositas, analisis
dengan GC, bilangan asam serta bilangan Iod. Hasil penelitian pendahuluan dan utama
menunjukkan bahwa untuk masing-masing katalis basa dan asam, waktu reaksi (trans)esterifikasi
adalah 90 dan 120 menit, konsentrasi katalis terbaik adalah 0,1% dan 0,25%, rasio bahan baku
terhadap metanol terbaik adalah (1:3) dengan yield FAME tertinggi adalah 58,79% dan 91,05%.
Hasil penelitian studi kinetika didapatkan nilai konstanta laju ekstraksi (k) adalah 0,0001/menit,
dan nilai konstanta laju reaksi esterifikasi (kf) adalah 0,0020/menit.