Abstract:
Sampah plastik merupakan permasalahan yang serius di..Indonesia. Kementerian..Lingkungan..Hidup..pada..tahun 2015 mencatat..jumlah.peningkatan timbulan..sampah..mencapai..175.000..ton/hari dan 15%-nya adalah sampah plastik. Berbagai penelitian dilakukan..untuk..menjadikan sampah plastik..menjadi barang yang lebih bermanfaat seperti pembuatan..paving..block..berbahan..sampah plastik. Salah satu jenis sampah plastik yaitu LDPE (Low-Density Polyethylene) diubah menjadi paving block dengan menggunakan mesin press. Pada penelitian ini limbah biji plastik jenis LDPE digunakan untuk pembuatan paving blok beton digunakan sebagai pengganti agregat halus. Paving block dibuat dari campuran bahan dengan komposisi semen : abu batu : screening. Kandungan limbah biji plastik LDPE sebagai agregat buatan digunakan untuk mengurangkan abu batu dan jumlahnya divariasikan mulai dari 0% ; 0.3% ; 0.4% ; 0.5% dan 0.6% dari kandungan abu batu. Sebagai parameter uji adalah uji penyerapan (absorbsi) pada umur paving block ke 28 hari dan uji kuat tekan akan ditentukan setelah masa curing 3, 7, 14, 21 dan 28 hari. Hasil penelitian menunjukkan uji kuat tekan yang terbaik pada umur paving ke 28 nilai optimum (tertinggi) pada paving block+0.5% limbah plastik LDPE sebesar 122 kg/cm2.