| dc.description.abstract |
Seiring dengan perkembangan pembangunan manajemen konstruksi gedung yang sangat pesat, maka
tingkat kesulitan untuk mengelolah dan menjalankan sebuah proyek bangunan semakin tinggi tingkat
kesulitannya, maka diperlukan suatu manajemen waktu (time management) yang disamping
mempertajamkan prioritas, juga mengusahakan peningkatan efektivitas pengelolaan proyek agar dicapai
hasil yang maksimal dari sumber daya yang tersedia. Maka dari itu saya mengangkat penelitian yang
berjudul analisis penerapan manajemen waktu pada proyek Pembangunan lanjutan mako polres
Tangerang kota Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kendala apa saja yang terjadi pada
proyek Pembangunan mako polres Tangerang kota.Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah uji
validitas,uji reliabilitas dan menggunakan analisis rangking.Berdasarkan hasil analisis, Rangking 10 besar
kendala penerapan manajemen waktu yaitu: Permintaan Perubahan Desain Saat Pekerjaan Sedang
Berlangsung dengan indeks kepentingan sebesar 65.22%, Kurangnya Kedisiplinan Pekerja dengan indeks
kepentingan sebesar 52.44%, Kenaikan Harga Bahan/Material Yang Digunakan dengan indeks
kepentingan sebesar 47.25% , Material Rusak Atau Tidak Sesuai Dengan Spesifikasi dengan indeks
kepentingan sebesar 45.5%, Terlambatnya Pengiriman Bahan Material dengan indeks kepentingan sebesar
45.15%, Kurangnya Keahlian Dan Keterampilan Bekerja dengan indeks kepentingan sebesar 39.98%,
Jumlah Tenaga Kerja Tidak Memadai dengan indeks kepentingan sebesar 39.27%, Kerusakan Pada Alat
Yang Digunakan dengan indeks kepentingan sebesar 38.96%, Durasi Kerja Tidak Tepat dengan indeks
kepentingan sebesar 38.7% , dan Terlambatnya Pembayaran Kepada Supplier/Subkontraktor dengan
indeks kepentingan sebesar 38.66% |
en_US |