Abstract:
Perkembangan Astronomi di Indonesia tergolong cukup pesat sehingga Planetarium
sangat diminati oleh masyarakat. Namun, fasilitas yang mewadahi kurang
memuaskan bagi masyarakat lalu berdampak penurunan pengunjung. Terutama
untuk maintenance karena Carl Zeiss yang sudah tidak bekerjasama lagi dengan
Planetarium dan Observatorium Jakarta yang tutup karena revitalisasi. mendasari
hal tersebut, Planetarium dengan pendekatan arsitektur digital bertujuan agar
mengedukasi masyarakat dengan digitalisasi yang menarik sehingga dapat
memuaskan minat masyarakat. lebih dari itu Planetarium dengan pendekatan
arsitektur digital ini akan mendorong ekonomi indonesia dalam pariwisata sicnece
and technology.
metode penulisan karya tulis ini dengan cara deskriptif dengan objek analisis
Planetarium Jakarta. Hasil Analisis untuk pengaplikasian pendekatan arsitektur
digital yang menjadi sistem utama pada planetarium ini diimplementasikan melalui
Integreated Building System Management, Kinetik fasade dan penerapan konsep
futuristik desain untuk memaksimalkan perkembangan zaman terhadap science and
technology lalu minat masyarakat yang tinggi terhadap ilmu astronomi