Abstract:
Beton adalah suatu material yang terdiri dari campuran semen, air, agregat kasar dan agregat halus
serta bahan tambahan bila diperlukan. Potensi pengembangan abu sekam padi pada bidang teknik sipil
dengan tujuan agar pengerjaan beton lebih mudah dan dapat menambah kekuatan dari uji kuat tekan beton,
kemudian penambahan abu sekam padi bertujuan mengurangi penggunaan semen pada beton serta tidak
mengurangi kekuatan dari beton tersebut pada uji tekan beton. Pada penelitian ini dilakukan dengan
campuran abu sekam padi dengan persentase 1%, 3%, 5%, Pengujian kuat tekan ini dilakukan pada umur
beton 14 dan 28 hari dengan target kuat tekan sebesar 35 MPa terhadap kuat tekanbeton normal. Benda uji
yang digunakan berupa silinder 15 cm x 30 cm. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, diperoleh
hasil sebagai berikut.: Pada hasil kuat tekan beton berumur 14 hari nilai optimumnya pada campuran abu
sekam padi 3% dan sika 0,5% dengan nilai kuat tekan beton sebesar 41,14 MPa. Perbandingan ini dilakukan
terhadap kuat tekan beton normal dengan persentase sebesar 8%. Pada hasil kuat tekan beton berumur 28
hari nilai optimumnya pada campuran abu sekam padi 3% dan sika 0,5% dengan nilai kuat tekan sebesar
45,78 MPa. Perbandingan ini dilakukan terhadap kuat tekan beton normal dengan persentase sebesar 5%