Abstract:
IKM Kerupuk RHR adalah sebuah industri skala kecil yang memproduksi berbagai jenis
kerupuk. Jenis kerupuk yang diproduksi yaitu kerupuk jengkol, ikan tenggiri, ikan
cakalang, udang, kentang, bawang merah, dan kerupuk sangrai. Beberapa kendala yang
dihadapi IKM Kerupuk RHR untuk mencapai produksi optimal yaitu: 1) tata letak
peralatan produksi yang berdempetan dan ruang gerak yang terbatas, 2) penggunaan lahan
orang lain untuk area penjemuran yang berisiko digusur. Untuk mengatasi kendala
tersebut dilakukan penelitian untuk merancang ulang tata letak area produksi IKM
Kerupuk RHR, dengan tujuan memastikan kelancaran proses produksi, sehingga IKM
Kerupuk RHR dapat berproduksi secara kontinyu dan memenuhi permintaan pasar.
Metode yang diterapkan dalam penelitian ini adalah Analisis Keterkaitan Antar Aktivitas.
Beberapa perubahan yang diusulkan mencakup pemisahan area bahan baku, penambahan
katrol di area produksi kering, penyusunan ulang area penyimpanan, dan penambahan
area penjemuran di lantai kedua. Hasil dari perubahan ini adalah peningkatan luas area
produksi, pengurangan jumlah proses produksi, serta pengurangan waktu produksi.
Perancangan ulang tata letak ini diharapkan dapat meningkatkan efisiensi produksi dan
dapat memungkinkan IKM Kerupuk RHR untuk berproduksi secara kontinyu dan
memenuhi permintaan pasar dengan lebih baik.