Abstract:
Penulisan Tugas akhir ini bertujuan untuk merancang sistem pemompaan dan
perpipaan yang komprehensif, khususnya untuk pengambilan air laut, serta
pemanfaatan pendingin air laut dalam proses produksi Liquified Petroleum Gas
(LPG) pada Proyek Pembangunan Terminal LPG Refrigerated Jawa Timur Tahap
2. Sistem perpompaan dan perpipaan yang dibutuhkan untuk membawa air laut
yang berfungsi sebagai pendingin maupun pemanas menuju alat penukar kalor
(Heat Exchanger & Condenser). Sistem ini akan fokus pada metode pengambilan
air laut untuk proses pendinginan dan pemanasan dari temperatur propana -41,20oC
menjadi propane 5oC dan dari butana -1,73oC menjadi butana 5oC.Selain itu, desain
ini akan menggabungkan teknologi canggih untuk memaksimalkan potensi
pendinginan air laut, sehingga meningkatkan efisiensi proses produksi LPG secara
keseluruhan. Proyek ini akan mempertimbangkan faktor lingkungan, efektivitas
biaya, dan keandalan operasional dalam pengembangan sistem pemompaan dan
perpipaan, selaras dengan standar industri dan persyaratan spesifik PT Wijaya
Karya (Persero) Tbk. Sistem sea water intake ini menggunakan pompa bertipe
vertical pump dengan impeller terendam di dalam air dan mampu menghasilkan
daya hidrolic Pompa (liquid hydraulic power) sebesar 206.68KW. Pipa yang
digunakan berukuran 20 inci dan berbahan GRE (Glass Reinforced Epoxy) atau
FRP (Fiber Renforced Plastic) didapatkan tekanan desain sebesar 8,83 bar