Abstract:
Karya tulis ini membahas tentang penerapan langgam Arsitektur Brutalisme pada
Bangunan Tourism Center yang berada di kawasan Wisata Tanjung Lesung
Kabupaten Pandeglang.
Pada tahun 2013, Pemerintah Indonesia mencetuskan gagasan untuk membuat
Kawasan Ekonomi Khusus di beberapa wilayah Indonesia. Salah satunya adalah di
Kabupaten pandeglang yang disebut dengan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK)
Tanjung Lesung. Pada awal pembangunannya, KEK Tanjung Lesung memiliki
progress pengembangan yang cukup pesat hingga akhirnya mulai menurun pasca
terjadinya bencana gempa yang disertai tsunami di daerah tersebut. Bencana
tersebut memiliki dampak yang cukup signifikan terhadap kawasan wisata pesisir
di beberapa wilayah di Indonesia.
Dengan demikian, untuk mengembalikan geliat wisata pesisir di KEK Tanjung
Lesung ini, Tercetuskanlah gagasan untuk membuat sebuah pusat Informasi,
Rekreasi, Edukasi dan Evakuasi dengan langgam Arsitektur Brutalisme yang
memiliki karakter kuat dan kokoh.
