Abstract:
Perpustakaan memiliki peran yang sangat penting dalam mendukung pendidikan,
sebagai penyedia akses sebagai sumber informasi, perpustakaan juga diharapkan
menjadi jawaban dari berbagai kebutuhan masyarakat. Dengan seiringnya
kemajuan teknologi, digitalisasi menjadikan tuntutan bagi perpustakaan yang tidak
bisa dihindari. Maka dari itu perpustakaan harus menyediakan layanan yang
berbasis digital. Dengan menggunakan pendekatan Arsitektur Hybrid yang
memadukan antara elemen-elemen arsitektur lainnya sehingga menghasilkan
konsep baru dengan kualitas yang lebih baik. Penerapan arsitektur hybrid pada
desain bangunan perpustakaan bisa meningkatkan minat masyarakat dalam
berkunjung ke perpustakaan. Dengan menggunakan metode perancangan yang
menekankan pada karakteristik dari arsitektur hybrid yaitu, quotation, modifikasi
dan penggabungan. Perancangan ini berlokasi di Kecamatan Sepatan Timur yang
merupakan kecamatan yang berada di kabupaten Tangerang, Banten