Abstract:
Salsabila merupakan salah satu Toko Bunga yang berada dipasar rawa belong yang
menjual bermacam-macam bunga dan juga menyediakan layanan pemesanan
karangan bunga serta bucket bunga. Ketidakpastian stock bunga yang dijual di
Toko Bunga Salsabila sulit memperkirakan pembelian bunga untuk memenuhi
kebutuhan pelanggan, membuat penurunan kualitas layanan toko dan sering terjadi
penurunan pendapatan toko tersebut dan jumlah persediaan stock bunga yang
menumpuk juga membuat kualitas bunga menurun bahkan sampai menjadi bunga
mati yang sudah tidak layak untuk dijual/dipajang. Sehingga Toko Bunga akan
membeli stock bunga untuk memenuhi kebutuhan pelanggan dengan membeli stock
bunga sesuai penjualan tanpa memperhatikan faktor musiman yang dapat
mempengaruhi penjualan diberikutnya. Oleh karena itu, diperlukan suatu sistem
peramalan yang dapat mempertimbangkan faktor musiman. Metode Double
Exponential Smoothing yang mengandung tren dan musiman dalam
perhitungannya. Ada 2 model yaitu Holts dan Brown. Setelah menganalisis data
historis bunga, data penjualan Toko Bunga Salsabila dicocokan dengan model Holts
Double Exponential Smoothing. Dengan memilih 3 sampel data dari 3 jenis bunga
yaitu Bunga Caspea, Baby Breathe dan Silver dollar selama 1 periode (2021) telah
dipilih sebagai sampel dengan tingkat kesalahan kurang dari 10% menggunakan
parameter =0,2 dan =0,9 . Pada data penjualan bunga Caspea, Baby Breathe dan
Silver Dollar dengan MAPE Bunga Caspea 4,77% , Bunga Baby Breathe 5,31%
dan Bunga Silver Dollar sebesar 6,03%. Dengan kata lain, metode Double
Exponential Smoothing Holts memiliki rata-rata yang baik untuk peramalan
persediaan stock bunga di Toko Bunga Salsabila. Sistem peramalan pada penelitian
ini menggunakan bahasa phyton menggunakan framework streamlit yang berfungsi
untuk menampilkan tampilan pada sistem peramalan ini.