Abstract:
Baja ST 41 banyak di aplikasikan pada dunia industri sebagai komponen
otomotif. Untuk meningkatkan sifat mekanik dari material ini adalah dengan
meggunakan proses pengerasan permukaan. Tujuan dari penelitian ini adalah
menganalisa perubahan sifat kekerasan dan struktur mikro yang terbentuk selama
proses pengerasan permukaan dengan menggunakan proses karburisasi padat.
Parameter yang divariasikan pada penelitian ini adalah menggunakan media arang
cangkang kelapa sawit, arang kayu jati, dan arang tempurung kelapa serta
memvariasikan media pendingin proses celup cepat yaitu: air garam, oli, dan air
pendingin collant. Sampel hasil percobaan dilakukan proses pengujian kekerassan
dan metalografi. Hasil menunjukkan bahwa hasil kekerasan tertinggi diperoleh dari
proses karburisasi padat dengan menggunakan arang kayu jati yang didinginkan
pada media oli. Struktur mikro yang terbentuk pada porses ini ada fasa ferit,
perlit,bainit, dan martensite. Sedangkan hasil yang di dapatkan pada nilai
kekerasannya adalah 246,8 HV.
