dc.contributor.author |
Fathanah, Eva Destrya |
|
dc.contributor.author |
Refranisa, Refranisa |
|
dc.contributor.author |
Rochimah, Estuti |
|
dc.date.accessioned |
2024-10-28T03:14:57Z |
|
dc.date.available |
2024-10-28T03:14:57Z |
|
dc.date.issued |
2024-09-03 |
|
dc.identifier.uri |
http://repository.iti.ac.id/jspui/handle/123456789/2571 |
|
dc.description |
Dosen Pembimbing I : Refranisa, Refranisa ; Dosen Pembimbing II : Estuti Rochimah |
en_US |
dc.description.abstract |
Indonesia merupakan salah satu negara dengan jumlah populasi tertinggi, dan
seiring dengan berjalannya waktu jumlah populasi di Indonesia kian meningkat. Padat
dan terus meningkatnya jumlah populasi ini menyebabkan negara kita sebagai konsumen
dan pengguna yang besar di bidang konsumsi, konstruksi, dan mobilisasi. Berbanding
lurus dengan meningkatnya penduduk kebutuhan akan tempat tinggal pun akan turut
meningkat. Hal ini menunjukan diperlukannya pembangunan fasilitas hunian yang layak
terutama pada wilayah yang strategis, yaitu di bagian barat pulau jawa yang berdekatan
dengan pusat kota dimana pusat perekonomian Indonesia berputar. Dengan tingkat
kepadatan penduduk yang tinggi oleh karena itu pembangunan hunian serta fasilitas
insfrastruktur sangatlah menjanjikan pada kawasan ini. Penelitian ini mengunakan
metode kualitatif dengan pengumpulan data melalui analisa data yang dikumpulkan
dengan survei dan observasi. Ditemukan bahwa mayoritas dari populasi di Indonesia di
dominasi oleh generasi milenial dan generasi Z, yaitu mereka yang berumur dibawah 42
tahun dan di atas 10 tahun. yang saat ini sudah memasuki usia produktif serta pelajar.
Fenomena lain yang ditemukan yaitu tingginya harga properti berupa tanah dan rumah
tinggal horizontal yang tidak sebanding dengan rata-rata penghasilan yang didapatkan
oleh generasi milenial dan generasi Z. Namun, kedua generasi ini mempunyai standartnya
sendiri untuk sebuah kenyamanan tempat hunian. Oleh karena itu memenuhi standart
kenyamanan bagi generasi milenial juga generasi Z sangatlah penting. Hunian ini harus
diimbangi dengan sarana dan prasarana yang layak dan menarik konsumen seperti
infrastruktur yang baik, fasilitas yang lengkap, dan dengan dekatnya dari pusat
pembelanjaan publik, fasilitas pendidikan, rumah sakit, dll. Namun, juga tidak terlihat
mewah agar terjangkau oleh kalangan tersebut. Hunian vertikal dengan pusat
perbelanjaan yang terintegrsi di dalamnya dan berada di kota yang strategis menjadi opsi
terbaik pada kasus ini. Maka dari itu pemilihan pembangunan bangunan mixed used di
kawasan Bintaro Tangerang Selatan dinilai tepat. |
en_US |
dc.language.iso |
other |
en_US |
dc.publisher |
INSTITUT TEKNOLOGI INDONESIA |
en_US |
dc.subject |
Tempat tinggal |
en_US |
dc.subject |
Populasi tinggi |
en_US |
dc.subject |
Wilayah strategis |
en_US |
dc.subject |
Generasi milenial |
en_US |
dc.subject |
Generasi Z |
en_US |
dc.subject |
Bangunan vertikal |
en_US |
dc.subject |
Bangunan mixed used |
en_US |
dc.subject |
generasi milenial dan generasi Z |
en_US |
dc.title |
PERANCANGAN BANGUNAN MIX USE SHOPPING CENTERS AND APARTMENTS - BINTARO, TANGERANG SELATAN |
en_US |
dc.type |
Thesis |
en_US |
dc.identifier.nidn |
NIDN0322069302 |
|
dc.identifier.nidn |
NIDN0326076902 |
|
dc.identifier.nim |
NIM1221700028 |
|
dc.identifier.kodeprodi |
KODEPRODI23201#Arsitektur |
|