Abstract:
Penelitian ini bertujuan untuk merancangbangun alat monitoring kondisi pendingin ruangan berbasis waktu transien terhadap selisih perbedaan dengan suhu luar. Penelitian dilakukan untuk mengetahui kinerja pendingin ruangan dalam mencapai suhu yang diinginkan. Metode yang digunakan adalah mengukur waktu yang diperlukan untuk mencapai suhu yang diinginkan. Mengukur suhu luar dan dalam ruangan menggunakan alat ukur hygrometer sebagai alat ukur pembanding. Alat ini dilengkapi dengan sensor suhu DHT22 sebagai pengukur suhu pada ruangan, IR Transmitter yang digunakan untuk mengirim sinyal pada AC yang terhubung dengan mikrokontroler ESP32 untuk memerintahkan sensor tersebut. Data yang dihasilkan dapat di akses secara online melalui website Thinger.io dan data tersebut juga ditampilkan pada LCD displai, yang memberikan kemudahan dalam kegiatan monitoring. Selanjutnya, data ini dianalisis untuk mengevaluasi kinerja pendingin ruangan dalam mengurangi selisih suhu antara luar dan dalam ruangan. Untuk pengujian dilakukan 2 variasi pengujian, pengujian yang pertama dilakukan dengan menguji perbedaan suhu sebesar 1ºC sebanyak 4 kali pengujian, dengan suhu awal ruangan yang berbeda. Pengujian dilakukan dengan menurunkan suhu ruangan dari 27,6ºC ke 26ºC, 26,1ºC ke 24ºC, 24ºC ke 23ºC, dan 23,1ºC ke 22ºC. untuk pengujian kedua dilakukan dengan menguji perbedaan suhu sebesar 2ºC sebanya 4 kali pengujian, dengan suhu awal ruangan yang berbeda. Pengujian dilakukan dengan menurunkan suhu ruangan dari 27,7ºC ke 25ºC, 25,2ºC ke 23ºC, 24,1ºC ke 22ºC, dan 22,2ºC ke 20ºC. hasil dari pengujian yang dilakukan menunjukkan bahwa kondisi AC pada ruangan yang di uji dalam kondisi yang baik dalam melakukan pendinginan ruangan.