Abstract:
Implan gigi (gigi tanam) adalah sekrup titanium yang ditanam pada rahang gigi sebagai pengganti akar
gigi yang tanggal. Sekrup ini juga sekaligus menahan gigi pengganti untuk menggantikan struktur gigi
yang hilang. Penanaman dilakukan di tulang rahang atas atau bawah untuk tersambungnya gigi pengganti
dengan tulang dengan fungsi sebagai jangkar yang kokoh. Dalam penelitian ini sebanyak 11 sampel
prototipe implan gigi (abutment dan fixture), semua komponen implan dan fixture abutment terbuat dari
paduan titanium Ti6Al4V, pengujian eksperimental dilakukan berdasarkan standar ISO 14801 dengan
menggunakan proses fraktografi pola patahan. Hasil uji statis pada 3 sampel implan gigi diperoleh beban
maksimum rata-rata 325,555 N, dari S-N curve yang diperoleh dapat disimpulkan bahwa semakin kecil
presentase beban yang diberikan maka semakin panjang siklus kegagalan yang diperoleh oleh sampel
implan gigi. Dari hasil pengamatan menggunakan mikroskop ketiga sampel yang diuji statis gagal pada
bagian abutment mengindikasi bahwa sampel gagal secara ductile.