Abstract:
Implan gigi merupakan akar gigi buatan berbentuk seperti baut yang ditanam pada
rahang pasien untuk mengganti akar gigi yang hilang. Tujuan dari penelitian ini adalah
untuk mengetahui peran Perbandingan Distribusi Stres Implan Gigi RE-DIO 3d desain
menggunakan metode elemen hingga (MEH) berdasarkan konfigurasi ISO 14801 dan
Tulang Mandibula, dan menganalisis fatigue life yang menunjukan kemungkinan
kegagalan yang terkait dengan fraktur struktur komponen akibat pembebanan berulang
disimulasikan menggunakan software CAE Ansys. Desain 3d Implan gigi RE-DIO dan
desain 3d konfigurasi ISO 14801 dan tulang mandibula di desain menggunakan
software CAD Solidworks. Hasil analisa yang didapatkan dari konfigurasi tulang
mandibula adalah trabekular dan kortikal mendapat nilai maximum principal stress
sebesar 5,34 MPa dan 96,71 MPa. Dan nilai minimum principal stress sebesar 1,03 MPa
dan 13,38 MPa .Hasil analisa yang didapatkan dari konfigurasi ISO 14801 adalah
abutment mendapatkan fatigue life sebesar 7,7472e7 dan fixture 2,5373e7 dengan nilai
abutment sebesar 434,27 MPa dan fixture sebesar 173,66 MPa dan nilai endurance limit
pada TI6AL4V (smooth) sebesar 677 MPa dan titanium grade 4 sebesar 250 MPa .
Sehingga nilai tegangan abutment dan fixture berada dibawah nilai endurance limit. Hal
ini menunjukkan bahwa kedua komponen memiliki umur tak berhingga.