Abstract:
Pengembangan penggunaan Bata Beton sudah mulai banyak dipakai sebagai alternative perkerasan sangat menguntungkan bagi negara-negara berkembang, guna menunjang pembangunan Infrastruktur. Untuk mengatasi hal ini,dilakukan penelitian dengan penambahan kerikil dan serat pada komposisi Bata Beton. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui mutu kuat tarik belah bata beton campuran kerikil dan serat. Pada pembuatan bata beton menggunakan campuran semen pasir, abu batu, air ditambah dengan kerikil dan serat. Dengan variasi campuran serat kelapa 3Y6o dan serat ijuk 1”6 dari berat semen, dengan ukuran 5 mm (kelapa) ,dan 20 mm (ijuk). Benda uji berbentuk silinder yang berdimensi 15 x 30 cm. Kuat tarik belah pada bata beton ini dicapai nilai tinggi yaitu pada variasi batu pecah 50Y6ot 50”6 abu batu dengan nilai 0,784 MPa. Secara keseluruhan penambahan batu pecah dapat meningkatkan kuat tarik belah bata beton. Ditinjau dari kuat tarik belah penambahan batu pecah dapat digunakan dalam campuran bata beton dengan komposisi tertentu.