Abstract:
Beton Non Pasir (BNP) adalah bentuk sederhana beton ringan yang dibuat
menggunakan material semen dan agregat kasar tanpa agregat halus (pasir) Pada
peuelitian ini serat yang digunakan adalah serat alam yaitu serat tandan kosong
kelapa sawit (TKKS), merupakan sisalimbah padat pengolahan pabrik minyak
sawit yang belum dimanfaatkan. Penggunaan Serat TKKS untuk mengetahui
pengaruh Kuat Tekan, Kuat Tarik Belah, Absorbsi dan Permeabilitas. Serat TKKS
diproses dengan mesin dan direndam dengan 10% larutan NaoH selama 12 jam,
dikeningkan dan sebelum digunakan dalam campuran beton, diayak guna
menghilangkan debu dan kotoran. Prosentase serat 0%, 2%, 4%, 6% terhadap berat
semen. Pengujian menggunakan benda uji silinder ukuran I5 cm x 30 cm dengan
60 sample, perbandingan semen - agregat 1:6. Hasil penelitian BNP dengan bahan
tambah serat TKKS 2%, 4%, 6% belum meningkatkan kuat tekan dan kuat tank.
BNP 0% tanpa serat TKKS umur I4 hari, kuat tekan 2,60 Mpa dan penurunan
variasi serat 6% sebesar 1,84 Mpa, umur 28 hari BNP 0% tanpa serat TKKS, kuat
tekan 2,94 Mpa penurunan variasi serat 6% sebesar 2,09 Mpa. Pengujian kuat tarik
belah BNP 0% tanpa serat TKKS umur 14 hani, kuat tanik sebesar 0,55 Mpa
penurunan variasi serat 6%, kuat tarik 0,34 Mpa, umur 28 hani BNP 0% tanpa serat
TKKS, kuat tarik sebesar 0,50 Mpa penurnan variasi serat 6% sebesar 0,42 Mpa
Pengujian permeabilitas diperoleh umur 28 hari BNP dengan kecepatan air 3,342
cm/dt, 2,542 cm/dt, 3,482 cm/dt, dan 3,598 cm/dt. Sesuai sifat dan karakteristik
yaitu meneruskan air, BNP dengan bahan tambah serat TKKS dapat diaplikasikan
untuk area parkir dan trotoar.