Abstract:
Peningkatan kebutuhan bcton mempengaruhi para pebisnis kontruksi di
Indonesia berlomba-lomba memproduksi kebutuhan konstruksi yang dibuat lebih
praktis. Beton instan mempakan beton siap pakei yang dikemas dalam sak dengan
mutu yang sudah ditentukan. Penambahan nano silika dan serat kelapa pada
penelitian ini diharapkan dapat menambah kekuatan beton instan dalam menahan
kuat tarik belahnya. Dengan material yang kering, ditambahkan superplasticizer
sebagai pembandingnya untuk meningkatkan workability beton. Penelitian ini
bertujuan untuk menyelidiki kekuatan tarik belah dari beton instan yang dicampur
nano silika, serat kelapa, dan superplasticizer. Pada penelitian ini dilakukan
percobaan dengan komposisi nano silika 2%, nano silika 2% + serat kelapa 3 %,
nano silika 0,5% + serat kelapa l %, dan serat kelapa 3% dengan panjang 0.5 cm.
Benda uji untuk pengujian kuat tarik belah beton berbentuk silinder berukuran 10 x
20 cm. Pengujian kuat tarik belah dilakukan pada umur 14 dan 28 hari. Hasil dari
penelitian ini adalah terjadi peningkatan maksimum pada kuat tarik belah beton
umur 28 hari dengan penambahan superplasticizer. Yaitu pada variasi penambahan
nano silika 2% + serat kelapa 3% sebesar 147,93% terhadap beton instan normal
polos. Lalu pada variasi penambahan serat kelapa 3% terjadi peningkatan kuat tarik
belah beton sebesar 84,30% terhadap beton instan normal polos.