Abstract:
Dalam penelitian ini digunakan serat limbah tandan kosong kelapa sawit (TKKS).
Limbah tandan kosong kelapa sawit ini merupakan limbah dari pabrik minyak
sawit, yang tersedia dalam jumlah banyak dan belum dimanfaatkan. Limbah
tandan tersebut belum banyak dimanfaatkan ztau hanya dibuang sebagai sampah.
Metode penelitian yang akan dilakukan yaitu dengan mencampurkan serat tandan
kosong kelapa sawit ini kedalam 10 % larutan NaOH selama 12 jam untuk
menghilangkan kotoran yang terdapat di semt tandan kosong kelapa sawit
tersebut. Ukuran serat tandan kosong kelapa sawit yang akan digunakan 20 mm
dan presentase penambahan scbesar 0%, 5%, 6%, 7%, 8% dan 10% dari berat
semen dengan variasi 3,7, dan 28 bari. Hasil dari penelitian adalah terjadi
peningkatan pada kuat tarik lenturu beton pada variasi 6% umur 3 hari sebesar 21
MPa atau 6,06% dari beton normal. Pada kuat tarik lentur beton variasi 6 % serat
umur 7 hari peningkatan yang terjadi scbcsar 27,8 MPa atau 1,23% dari bcton
normal. Pada nilai kuat tarik lentur beton pada variasi 5% serat umur 28 hari nilai
kuat tarik beton naik sebesar 37,7 MPa atau 18,08% dari nilai kuat tarik lentur
beton normal.