Abstract:
Beton serat adalah beton yang dalam pembuatannya ditambahkan serat
kedalamnya. Tujuannya untuk meningkatkan kuat Tekan beton agar tahan terhadap
gaya Tekan yang diakibatkan pengaruh iklim, temperatur dan perubahan cuaca
yang dialami oleh permukaan yang luas. Penambahan serat itu sendiri dapat
mereduksi retak-retak yang mungkin timbul akibat perubahan cuaca tersebut. Di
era modem penggunaan ijuk semakin berkurang, maka pcnggunaanya sebagai
material tambahan pada beton diharapkan dapat mengatasi permasalahan sampah.
Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan nilai optimal penggunaan limbah serat
ijuk terhadap kuat Tekan beton.
Variasi Nano Silika yang ditambahkan pada beton adaLah 0.5%, 1 %, 1.5%, 2% dan
variasi serat ijuk yang ditambahkan pada beton adalah 1 % dari berat semen untuk
setiap variasi. Pengujian kuat Tekan beton dilakukan pada umur 7 dan 28 hari.
Adapun sebagai penunjang percobaan dilakukan pengujian kuat tekan untuk
perbandingan kuat Tekan beton nonnal tanpa variasi Nano Silika dan serat ijuk.
Benda uji yang dilakukan untuk kuat Tekan adalah berbentuk silinder dengan
ukuran 10 cm x 20 cm, berjumlah 48 sampel untuk beton variasi dan 6 sampel untuk
beton normal. Hasil dari penelitian ini adalah peningkatan kekuatan Tekan beton
dalam variasi penambahan nano silika 0.5% dari 10.95% ke beton biasa. Sedangkan
variasi penambahan nano silica 1.5%+ serat ijuk I% meningkatkan kekuatan tekan
beton sebesar 9.94% terhadap beton biasa