Abstract:
Dalam proyek pembangunan terdapat permasalahan yang seringkali timbul yaitu
pelaksanaan proyek yang tidak sesuai rencana jadwal proyek yang telah disusun. Perencanaan
yang tepat terhadap penggunaan alat berat konstruksi dipercaya sebagai kunci dari efisiensi dan
produktivitas. Tower crane sebagai target optimasi mempunyai peran besar dalam pelaksanaan
suatu proyek gedung bertingkat. Biaya dan waktu pada penggunaan alat berat tersebut yang akan
menjadi tujuan analisis untuk mendapatkan nilai efektivitas dan efisiensi pada penggunaan alat
berat.
Efektivitas tower crane dapat dilihat dari waktu siklus yang lebih singkat, produktivitas
yang lebih besar dan biaya pengadaan yang rendah. Peneliti melakukan wawancara dan observasi
agar dapat menganalisa lanjutan data yang didapat dari lapangan dan diolah melalui Microsoft
excel. Pada penelitian dilakukan perbandingan antara tower crane eksisting dan alternatif yang
telah disiapkan peneliti. Perbandingan yang dilakukan meliputi perbandingan dari waktu siklus,
produktivitas pada pengerjaan tulangan kolom, dan biaya pengadaan tower crane tiap bulan.
Dari penelitian yang dilakukan didapat perbandingan antara tower crane eksisting dan
alternatif terkait waktu siklus dengan selisih 407,79 menit, produktivitas dengan selisih 28,796
kg/menit, dan biaya pengadaan tower crane Rp 110.750.000. Dan dari hasil analisa tower crane
alternatif memiliki nilai efektivitas waktu dan efisiensi biaya yang lebih menguntungkan
dibandingkan tower crane eksisting pada proyek tersebut.