Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.iti.ac.id/jspui/handle/123456789/2430
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.authorLisania, Salma-
dc.contributor.authorMakosim, Syahril-
dc.contributor.authorMuhami, Muhami-
dc.date.accessioned2024-10-01T04:30:28Z-
dc.date.available2024-10-01T04:30:28Z-
dc.date.issued2021-09-09-
dc.identifier.urihttp://repository.iti.ac.id/jspui/handle/123456789/2430-
dc.descriptionDosen Pembimbing I : Syahril Makosim ; Dosen Pembimbing II : Muhami, Muhamien_US
dc.description.abstractSumber nitrogen yang digunakan dalam pembuatan nata de coco biasanya menggunakan ammonium sulfat (ZA). Penggunaan ZA non food grade dapat membahayakan kesehatan karena mengandung cemaran logam berat atau cemaran lainnya, sedangkan penggunaan ZA food grade memiliki harga yang mahal sehingga berpengaruh pada biaya produksi nata. Untuk itu perlu adanya sumber nitrogen alternatif yang aman bagi kesehatan dan harganya murah. Penggunaan maserat kulit kacang tanah (Arachis hypgogea L.) diharapkan dapat menggantikan penggunaan ZA. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan nata de coco hasil penggunaan maserat kulit kacang tanah sebagai alternatif sumber nitrogen. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dan kuantitatif, dengan dua perlakuan yaitu penggunaan maserat kulit kacang tanah dan persentase penggunaan maserat kulit kacang tanah. Perlakuan penggunaan maserat kulit kacang tanah dibagi menjadi dua yaitu hasil perendaman etanol 70% perbandingan 1:10 lama perendaman satu hari dan hasil perendaman etanol 96% perbandingan 1:14 lama perendaman satu hari. Perlakuan persentase penggunaan maserat kulit kacang tanah dibagi menjadi tiga yaitu 0,3%, 0,5% dan 0,7%. Analisis yang dilakukan meliputi analisis warna, ketebalan, berat dan rendemen. Hasil penelitian yaitu perlakuan penggunaan maserat kulit kacang tanah hasil perendaman etanol 70%, perbandingan 1:10 dengan persentase penggunaan maserat 0,3%, 0,5% dan 0,7% memberikan hasil ketebalan 0,112 cm, 0,113 cm, dan 0,1115 cm, sedangkan untuk berat semua perlakuan sama yaitu 43,75 g, begitu pula rendemen yaitu 15% dan warna krem muda. Perlakuan penggunaan maserat kulit kacang tanah hasil perendaman etanol 96%, perbandingan 1:14 dengan persentase penggunaan maserat 0,3% memberikan hasil ketebalan 0,2735 cm, berat 123,75 g, rendemen 31% dan warna krem. Untuk persentase penggunaan maserat 0,5% memberikan hasil ketebalan 0,3565, berat 152,5 g, rendemen 38% dan warna krem. Dan untuk persentase penggunaan maserat 0,7% memberikan hasil ketebalan 0,288 cm, berat 126,25 g, rendemen 32% dan warna putih.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherInstitut Teknologi Indonesiaen_US
dc.subjectnata de cocoen_US
dc.subjectAcetobacter xylinumen_US
dc.subjectmaserasien_US
dc.subjectkulit kacang tanah (Arachis hypgogea L.), ZAen_US
dc.titleMASERAT KULIT KACANG TANAH (Arachis hypgogea L.) SEBAGAI ALTERNATIF SUMBER NITROGEN NATA DE COCOen_US
dc.typeThesisen_US
dc.identifier.nidnNIDN0328086601-
dc.identifier.nidnNIDN0306076001-
dc.identifier.nimNIM1321700021-
dc.identifier.kodeprodiKODEPRODI41211#Teknologi Industri Pertanian-
Appears in Collections:[TA] Teknologi Industri Pertanian

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
1.COVER.pdfCOVER39.04 kBAdobe PDFView/Open
ABSTRAK.pdfABSTRAK36.23 kBAdobe PDFView/Open
BAB 1.pdfBAB I41.96 kBAdobe PDFView/Open
BAB 2.pdf
  Restricted Access
BAB II189.25 kBAdobe PDFView/Open Request a copy
BAB 3.pdf
  Restricted Access
BAB III181.37 kBAdobe PDFView/Open Request a copy
BAB 4.pdf
  Restricted Access
BAB IV449.8 kBAdobe PDFView/Open Request a copy
BAB 5.pdf
  Restricted Access
BAB V95.47 kBAdobe PDFView/Open Request a copy
BAB 6.pdfBAB VI30.17 kBAdobe PDFView/Open
DAFTAR PUSTAKA.pdfDAFTAR PUSTAKA100.84 kBAdobe PDFView/Open
FULL TEXT.pdf
  Restricted Access
FULL TEXT1.46 MBAdobe PDFView/Open Request a copy


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.