Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.iti.ac.id/jspui/handle/123456789/2169
Title: ANALISIS BEBAN KERJA FISIK DAN MENTAL TERHADAP OPERATOR FINISHING DENGAN MENGGUNAKAN METODE NASA – TLX DAN WORK SAMPLING DI PT. PASSION ABADI KORPORA
Authors: Sudri, Ni Made
Aprillah, Dwi
Keywords: NASA – TLX
Uji Sampling
Beban Kerja Fisik
Beban Kerja Mental
Produktivitas
Penyesuaian
Issue Date: 27-Jul-2022
Publisher: Institut Teknologi Indonesia
Abstract: Dalam segala jenis pekerjaan, penyesuaian beban kerja menjadi faktor yang sangat penting. Keseimbangan antara beban kerja mental dan fisik harus dijaga sehingga orang tersebut tidak merasa timpang dan akhirnya berdampak pada menurunnya produktivitas kerja, dan berkurangnya konsertrasi, cedera, dan lainnya. PT. Passion Abadi Korpora sebagai salah satu produsen indutri ritel perhiasan, setiap perusahaan harus memperhatikan keseimbangan beban kerja dari karyawannya. PT. Passion Abadi Korpora memiliki banyak departemen di dalamnya, walaupun tidak mudah dilakukan tetapi perusahaan harus mampu untuk menyeimbangkan kedua beban tersebut. Salah departemen yang juga terdapat ketidak seimbangan beban kerja yaitu Departemen produksi finishing. Untuk melakukan pengukuran beban kerja dapat menggunakan metode NASA-TLX pada beban kerja mental, untuk beban kerja fisik menggunakan metode Work Sampling yang kemudian menghasilkan besaran jumlah produktivitas yang optimal. Ada enam indikator pada metode NASATLX, yaitu kebutuhan mental, kebutuhan fisik, kebutuhan waktu, performansi kerja, tingkat frustasi, dan usaha fisik dan mental. Pada Departemen produksi finishing terdapat 20% untuk indikator performansi kerja, 7% untuk indikator kebutuhan waktu, 20% untuk indikator usaha fisik dan mental, 20% untuk indikator kebutuhan mental, serta masing-masing 13% untuk indikator kebutuhan fisik dan tingkat frustasi. Berdasarkan hasil perhitungan, didapatkan jam kerja produktif yang tertinggi yang pertama adalah Nurman denganjam kerja 146 jam/bulan, kemudian diikuti oleh rahma purnomo 145 dengan jam/bulan, dan dwi rian s, andri andrianto dengan 144 jam/bulan. Hasil perhitungan tersebut bisa disebabkan karena padat nya pekerjaan dari operator yang jarang sekali ditemukan sedang menganggur saat dilakukan pengamatan selama 5 hari kerja 3. Ada 3 (tiga) faktor penyebab beban kerja mental yaitu kurangnya pelatihan dan pemahaman kerja bagi operator, manajemen waktu yang buruk dan lingkungan kerja yang kurang memadai. Hal yang paling dominan dirasakan oleh operator finishing di lantai produksi adalah tuntutan pekerjaan dari sudut pandang manusia. Karena tuntutan kerja yang diberikan perusahaan di sama ratakan antara karyawan baru dan karyawan lama. Untuk karyawan lama diberikan usulan penggunaan headphone agar tidak mengganggu konsetrasi terhadap karyawan baru. Selanjutnya usulan perbaikan yang dapat dilakukan oleh PT. Passion Abadi Korpora adalah dengan perancangan produk yaitu sebuah kotak yang dapat digunakan dalam pekerjaan finishing agar serpihan emas yang di kikir atau diamplas tidak berhamburan diatas meja dan dapat dikumpulkan untuk dilakukannya peleburan sehingga adanya retrund yang bisa mengurangi adanya susut gram emas.
Description: Dosen Pembimbing : Ni Made Sudri
URI: http://repository.iti.ac.id/jspui/handle/123456789/2169
Appears in Collections:[TA] Teknik Industri

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
COVER.pdfCOVER51.94 kBAdobe PDFView/Open
ABSTRAK.pdfABSTRAK409.38 kBAdobe PDFView/Open
BAB 1.pdfBAB I155.14 kBAdobe PDFView/Open
BAB 2.pdf
  Restricted Access
BAB II345.31 kBAdobe PDFView/Open Request a copy
BAB 3.pdf
  Restricted Access
BAB III92.18 kBAdobe PDFView/Open Request a copy
BAB 4.pdf
  Restricted Access
BAB IV627.33 kBAdobe PDFView/Open Request a copy
BAB 5.pdf
  Restricted Access
BAB V407.6 kBAdobe PDFView/Open Request a copy
Daftar Pustaka.pdfDAFTAR PUSTAKA11.85 kBAdobe PDFView/Open
full text.pdf
  Restricted Access
FULL TEXT2.95 MBAdobe PDFView/Open Request a copy


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.