Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.iti.ac.id/jspui/handle/123456789/1798
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.advisorAmar, Abu-
dc.contributor.advisorMakosim, Syahril-
dc.contributor.authorKamal, Lukman Sahrul-
dc.date.accessioned2023-11-09T01:35:15Z-
dc.date.available2023-11-09T01:35:15Z-
dc.date.issued2023-02-24-
dc.identifier.urihttp://repository.iti.ac.id/jspui/handle/123456789/1798-
dc.descriptionDosen pembimbing I : Abu Amar; Dosen pembimbing II : Syahril Makosimen_US
dc.description.abstractPenggunaan pewarna sintetis pada makanan secara berlebihan akan berbahaya bagi kesehatan, sehingga perlu adanya penelitian dan pengembangan inovasi pewarna yang bersumber dari alam. Pewarna sintetis banyak digunakan karena lebih praktis dan murah. Selain itu, warna yang dihasilkan lebih menarik dengan rentang warna lebih banyak. Antosianin adalah pigmen dengan spektrum warna merah hingga biru. Salah satu bahan alam yang mengandung pigmen antosianin yang tinggi adalah kulit buah alpukat. Oleh karena itu, penelitian ini perlu dilakukan untuk mendapatkan konsentrasi ekstrak kulit alpukat yang menghasilkan mi basah yang dapat diterima oleh masyarakat. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mendapatkan formulasi ekstrak kulit alpukat yang ditambahkan pada pembuatan mi basah yang dapat diterima dan disukai oleh masyarakat. Penelitian ini dilakukan melalui persiapan bahan, ekstraksi kulit alpukat dengan menggunakan metoda infusa dan pembuatan mi basah. Rancangan penelitiannya menggunakan Rancangan Acak kelompok (RAK) satu faktor yaitu konsentrasi ekstrak kulit alpukat (A) yang terdiri dari lima taraf yaitu a0= 5%, a1 = 10%, a2 = 15%, dan a3 = 20%. Pengamatan yang dilakukan meliputi uji senyawa antosianin, uji pH, uji tekstur dengan texture analyzer, organoleptik dan uji triangle. Berdasarkan penelitian ini diperoleh bahwa mi basah yang terbaik yaitu mi basah dengan penambahan ekstrak kulit alpukat sebesar 10%. Dengan kadar antosianin dalam ekstrak 10 % sebesar 2,23 mg/kg, tingkat keasamaan ekstrak atau pH 6,09; berdasarkan hasil uji texture analyzer didapatkan nilai firmness (70,75 kgf), cohesiveness (95,8), elasticity (94,0 mm), brittleness (44,3), dan gumminess (6681,8) serta memiliki nilai kesukaan warna 3,60 (biasa – agak suka), aroma 3,en_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherInstitut Teknologi Indonesiaen_US
dc.subjectKulit alpukaten_US
dc.subjectinfusaen_US
dc.subjectmie basahen_US
dc.subjectantosianinen_US
dc.titlePEMANFAATAN KULIT BUAH ALPUKAT (Persea americana Mill ) SEBAGAI PEWARNA ALAMI PADA PEMBUATAN MIen_US
dc.typeThesisen_US
dc.identifier.nidnNIDN0320125802-
dc.identifier.nidnNIDN0328086601-
dc.identifier.nimNIM1321820010-
dc.identifier.kodeprodiKODEPRODI41211#Teknologi Industri Pertanian-
Appears in Collections:[TA] Teknologi Industri Pertanian

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
COVER.pdfCOVER633.85 kBAdobe PDFView/Open
ABSTRAK.pdfABSTRAK251.14 kBAdobe PDFView/Open
BAB I.pdfBAB I155.28 kBAdobe PDFView/Open
BAB II.pdf
  Restricted Access
BAB II455.63 kBAdobe PDFView/Open Request a copy
BAB III.pdf
  Restricted Access
BAB III766.4 kBAdobe PDFView/Open Request a copy
BAB IV.pdf
  Restricted Access
BAB IV550.32 kBAdobe PDFView/Open Request a copy
BAB V.pdf
  Restricted Access
BAB V306.52 kBAdobe PDFView/Open Request a copy
BAB VI.pdfBAB VI238.58 kBAdobe PDFView/Open
DAFTAR REFERENSI.pdfDAFTAR REFERENSI402.43 kBAdobe PDFView/Open
FULL TEXT.pdf
  Restricted Access
FULL TEXT2.37 MBAdobe PDFView/Open Request a copy


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.