Please use this identifier to cite or link to this item:
http://repository.iti.ac.id/jspui/handle/123456789/1776
Title: | Perbaikan Metode Kerja Berdasarkan PengukuranBebanKerja Mental Dan Analisa Postur Tubuh PekerjaMenggunakan Metode NASA–TLX Dan Rapid Entire BodyAssessment (REBA) Di Home Industry Keripik Tempe Ubaey |
Authors: | Herlambang, Mega Bagus Setiabudi, Ardy |
Keywords: | Nordic Body Map Rapid Entire Body Assessment NASA-TLX Ergonomi, Antropometri |
Issue Date: | 29-Sep-2022 |
Publisher: | Institut Teknologi Indonesia |
Abstract: | Usaha Keripik Tempe dengan brand Ubaey berdiri sejak 14 Maret 2014 yang didirikanoleh Bapak Nurcholis dan istri. Usaha Keripik Tempe ini merupakan usaha rumahanyang memproduksi keripik tempe berbagai varian. Berdasarkan hasil pengamatandi home industry tersebut, permasalahan yang ditemukan adalah pada fasilitas kerja yangkurang memadai pada stasiun kerja pembuatan tempe yang bisa berdampak burukterhadap pekerja. Penelitian ini berfokus mengenai level resiko posisi kerja dan bebanmental yang dirasakan oleh perkerja pada saat bekerja menggunakan fasilitas kerja yangsudah disediakan oleh home industry tersebut, kemudian mengetahui bagaimana caramengatasi beban mental pekerja dan perbaikan fasilitas kerja agar menjadi lebihbaik. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah Nordic Body Map (NBM), RapidEntire Body Assessment (REBA), dan NASA-TLX. Berdasarkan pengolahan data, hasil NBM menunjukkan keluhan paling dominan yang dirasakan oleh ketiga pekerja adalahbagian leher, punggung dan pinggang. Hasil REBA menunjukkan bahwa postur yangmemiliki level resiko sedang yang mengindikasikan bahwa butuh perbaikan yaitupadapada postur 2 dan 3 pencucian kedelai, dan postur 1 sampai postur 4 pembuatan tempe. Beban mental ketiga pekerja masuk dalam kategori tinggi dan butuh dilakukanperbaikan. Usulan perbaikan pada penelitian ini adalah dengan memperbaiki mesinpengupas kulit kedelai, dan menambahkan fasilitas kerja berupa kursi dan meja yangergonomi sesuai dengan antropometri pekerja. Perbaikan pada postur kerja pencuciankedelai diringkas menjadi 1 postur kerja saja, dan hasil REBA menunjukkan bahwapada postur tersebut level resiko rendah. Lalu pada bagian pembuatan tempe dilakukanpengujian REBA kembali dan menunjukkan bahwa postur 1 sampai dengan postur 4memiliki level resiko rendah. Setelah dilakukan perbaikan, beban mental yang dirasakanoleh pekerja pun turun dan masuk dalam kategori sedang. |
Description: | Dosen pembimbing : Mega Bagus Herlambang |
URI: | http://repository.iti.ac.id/jspui/handle/123456789/1776 |
Appears in Collections: | [TA] Teknik Industri |
Files in This Item:
File | Description | Size | Format | |
---|---|---|---|---|
1. COVER.pdf | COVER | 241.84 kB | Adobe PDF | View/Open |
2. ABSTRAK.pdf | ABSTRAK | 538.02 kB | Adobe PDF | View/Open |
3. BAB I.pdf | BAB I | 296.73 kB | Adobe PDF | View/Open |
4. BAB II.pdf Restricted Access | BAB II | 677.82 kB | Adobe PDF | View/Open Request a copy |
5. BAB III.pdf Restricted Access | BAB III | 492.2 kB | Adobe PDF | View/Open Request a copy |
6. BAB IV.pdf Restricted Access | BAB IV | 1.49 MB | Adobe PDF | View/Open Request a copy |
7. BAB V.pdf Restricted Access | BAB V | 416.52 kB | Adobe PDF | View/Open Request a copy |
8. BAB VI.pdf | BAB VI | 372.94 kB | Adobe PDF | View/Open |
9. DAFTAR PUSTAKA.pdf | DAFTAR PUSTAKA | 559.92 kB | Adobe PDF | View/Open |
10. FULL TEXT.pdf Restricted Access | FULL TEXT | 13.83 MB | Adobe PDF | View/Open Request a copy |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.