dc.description.abstract |
Modernisasi sarana dan peralatan di pasar ternak perlu dilakukan agar
layanan transaksi ternak dapat berlangsung dengan cepat, transparan dan adil.
Sementara itu, salah satu aspek penting dalam usaha peternakan dan usaha
penggemukan ternak (feedlot) adalah kemampuan untuk mencatat perkembangan
bobot ternak secara periodik (harian) selama proses pemeliharaan/penggemukan,
sehingga dapat diketahui pengaruh pangan terhadap laju kenaikan bobot ternak
dan kondisi kesehatan ternak tersebut. Oleh karena itu, timbangan ternak
merupakan salah satu bagian penting dalam pengembangbiakan ternak, dimana
nilai timbangan yang akurat dapat menjadi acuan untuk proses yang dilakukan
pada peternakan selanjutnya. Pada penelitian sebelumnya, telah dikembangkan
sistem timbangan ternak untuk sapi. Namun, dalam pengujian yang telah
dilakukan, ditemukan permasalahanpermasalahan teknis, antara lain keakurasian
timbangan belum dapat divalidasi, dan pembacaan timbangan tidak stabil. Oleh
karena itu, dalam penelitian lanjutan ini, akan dipelajari dan dibuat suatu sistem
rangkaian pengkondisi sinyal yang dapat mengatasi masalah kevalidan dan
kestabilan pembacaan data timbangan agar lebih handal ketika diimplementasikan
dalam lingkungan RPH (Rumah Potong Hewan). Pada penelitian lanjutan ini
digunakan 3 komponen utama hardware, yakni sensor loadcell untuk mendeteksi
tekanan atau berat sebuah beban, modul hx711 untuk merubah sinyal analog ke
digital, dan Arduino Mega 2560 sebagai software pengendali dan pembaca sensor.
Hasil pengujian akurasi timbangan beban real dengan nilai yang terbaca memiliki
nilai koreksi 99% dengan nilai pembacaan terbaik berada pada posisi 3 di tengah
timbangan dengan persentase error 2.26%. |
en_US |