Abstract:
Pengembangan kawasan perkotaan berwawasan pembangunan berkelanjutan,
memerlukan adanya pengkajian terhadap kemampuan lahannya. Kajian kemampuan
lahan memberikan gambaran terhadap luas wilayah yang dapat leluasa dikembangkan,
dan hambatan dalam pengembangannya. Kawasan Perkotaan Banuhampu di Kabupaten
Agam, Provinsi Sumatera Barat adalah kawasan perkotaan yang sedang direncanakan,
untuk dikembangkan sebagai pusat pertumbuhan di Kabupaten Agam. Tujuan penelitian
adalah melakukan kajian kemampuan lahan Kawasan Perkotaan Banuhampu, Kabupaten
Agam. Metodologi pendekatan menggunakan kuantitatif positivistik, berdasarkan teoriteori yang telah dikembangkan sebelumnya, dan studi-studi yang pernah dilakukan
sebelumnya. Metode analisis menggunakan metode analisis spasial, dan metode statistik
deskriptif. Hasil pembahasan wilayah penelitian terbagi menjadi 4 (empat kelas)
kemampuan lahan, dengan karakteristik dapat leluasa dikembangkan sebagai wilayah
terbangun yaitu; 66,79% untuk kemampuan lahan sedang, 16,50% untuk kemampuan
lahan agak tinggi, dan 4,30% untuk kemampuan lahan sangat tinggi, atau hampir kurang
lebih 77% wilayah penelitian mempunyai kapabilitas dapat dikembangkan, khususnya
untuk kawasan budidaya terbangun, maupun kawasan budidaya non terbangun.
Kesimpulan hasil penelitian terhadap daya dukung wilayah penelitian, bahwa wilayah
Kawasan Perkotaan Banuhampu ditinjau dari daya dukung lahannya sebagian besar
memenuhi dari sisi kapabilitas.
