dc.description.abstract |
Masjid dapat dikatakan sebagai pusat ibadah dan dapat diartikan sebagai tempat
bersembahyang bagi umat islam. Indonesia merupakan negara denganmayoritas
beragama islam, untuk itu banyak masjid-masjid yang tersebar di seluruhbagian
nusantara. Keberadaan masjid di Indonesia tidak terlepas dari karakteristik atau ciri
khas dari arsitektur yang unik dan beragam dalam desain bangunannya. Arsitektur
masjid memiliki unsur berbeda dalam setiap perancangannya yangdidasari dengan
karakteristik desain yang didasari dengan karakteristik desain yangkhas, desain
tersebut dipengaruhi oleh gaya arsitekturalnya, kebudayaan, adat istiadat dan
lingkungan alam sekitar. Selain karakteristik, arsitektur menyampaikan sebuah
konsep dalam bentuk desain. Desain memiliki makna sebagai symbol yangdibuat
dalam bentuk konsep sebuah bangunan dan model atau gaya yang menjadi
karakteristik bagi arsitektur. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik
arskitektural bangunan masjid karya Ridwan Kamil serta aspek apa saja yang
mempengaruhi karakteristik tersebut. Penelitian ini meninjau permasalahan dengan
menggunakankajian terhadap berbagai sumber berupa buku, jurnal, artikel dan
analisis penulis.Dari kajian tersebut dapat diketahui bahwa bangunan pada umunya
memiliki tiga unsur di dalamnya yaitu keindahan (venustas), kekuatan (firmitas),
dan kegunaan (utilitas). Ketiga unsur tersebut merupakan unsur yang seimbang dan
terikat satu sama lain. Sedangkan karakteristik bangunan masjid meliputi
karakteristik, bentuk, struktur, tipologi dan sirkulasi |
en_US |