dc.description.abstract |
Sebagai pendukung Eko Wisata berbasis masyarakat, banyak UMKM yang menghasilkan
makanan tradisional dari hasil pertanian masyarakat seperti singkong, pisang dan kacang
dapat menambah omset penjualan. Selain itu, persepsi lain yang masyarakat khawatirkan
dengan adanya kegiatan wisata akan terjadi persaingan ekonomi yang cukup tinggi karna
banyak masyarakat yang menjadi pedagang sehingga mengharapkan pengelolaan yang
terpadu.
Berawal dari perkumpulan pemuda di Kampung Keranggan mengumpulkan para
pengusaha makanan ringan. Dari data yang didapat, dibuatlah KSU Cipta Boga yang
disepakati oleh anggota dan pengurus yang dihimpun oleh mayoritas kaum wanita.
Hingga saat ini, KSU Cipta Boga sudah memiliki berbagai macam hasil dari para pelaku
UKM yang dipromotori oleh Bapak Alwani selaku kepala KSU Cipta Boga. Prospek yang
dilakukan adalah membina masyarakat mengenai tahapan produksi mulai dari pra produksi,
produksi hingga pasca produksi. Untuk mampu tumbuh dan berkembang di tengah
persaingan yang semakin ketat, diperlukan solusi efektif untuk mengembangkan ide kreatif
UMKM untuk memberikan nilai tambah produk dan daya saing harga. Oleh sebab itu,
dalam rangka pengabdian masyarakat pada semester Genap 2021/2022 ini Tim Dosen
Teknik Industri yang tergabung dalam kelompok bidang Work Design dan Engineering
Management, melalui kegiatan pelatihan dan pendampingan, melakukan transfer
pengetahuan dan ketrampilan untuk meningkatkan system dan tata cara kerja yang
ergonomis, yang mengurangi dampak keleleahan, sehingga proses lebih efisien dan
produktivitas meningkat melalui teknik tatacara kerja yang memperhatikan keterbatasan
manusia. Pendampingan bagi UMKM ini utamanya agar system kerja memperhatikan
keterbatasan manusia dan menghasilkan system kerja yang nyaman dengan 5S.
Rencana Luaran kegiatan ini berupa jasa pelatihan yang diberikan ke pada Mitra UMKM
desa Keranggan Kota Tangerang Selatan,serta laporan kegiatan abdimas |
en_US |